PELAKSANAAN PENERTIBAN DAN PENDAYAGUNAAN TANAH TERLANTAR DI WILAYAH KERJA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN DEMAK

Nuha, Ulin (2017) PELAKSANAAN PENERTIBAN DAN PENDAYAGUNAAN TANAH TERLANTAR DI WILAYAH KERJA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN DEMAK. Masters thesis, Fakultas Hukum UNISSULA.

[img]
Preview
Text
COVER_1.pdf

Download (618kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK_1.pdf

Download (124kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI_1.pdf

Download (239kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I_1.pdf

Download (413kB) | Preview
[img] Text
BAB II_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (356kB)
[img] Text
BAB III_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (685kB)
[img] Text
BAB IV_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (176kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf

Download (254kB) | Preview

Abstract

Tulisan hukum ini mengkaji tentang Pelaksanaan Penertiban Dan Pendayagunaan Tanah Terlantar Di Wilayah Kerja Kantor Pertanahan Kabupaten Demak. Di mana dalam tulisan ini terdapat permasalah yang akan dikaji antara lain kriteria tanah terlantar, pelaksanaan penertiban dan pendayagunaan tanah terlantar yang dilakukan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Demak, kendala-kendala dan solusi dari Kantor Pertanahan Kabupaten Demak dalam melaksanakan penertiban dan pendayagunaan tanah terlantar di Demak, serta akibat hukum terhadap obyek setelah penertiban dan pendayagunaan tanah terlantar. Dalam tulisan ini jenis penelitian yang digunakan Peneliti adalah yuridis empiris, spesifikasi penelitiannya yaitu deskriptif analis, jenis pendekatanya menggunakan pendekatan konsep dan pendekatan perundang-undangan, sumber bahan hukum yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder, kemudian dalam teknik pengumpulan data penulis menggunakan studi kepustakaan dan studi lapangan, sedangkan untuk teknik analisis hukumnya penulis menggunakan deskriptif dan kualitatif. Penelitian ini menghasilkan bahwa kriteria tanah terlantar harus ada subyek hukum dan obyek (hak atas tanah), harus ada jangka waktu dan perbuatan menelantarkan tanahnya, kemudian untuk pelaksanaan penertibanya dalam hal ini Kantor Pertanahan Kabupaten Demak melakukan inventarisasi, identifikasi dan penelitian tanah terindikasi terlantar, peringatan , dan penetapan, kemudian tanah-tanah bekas tanah terlantar tersebut didayagunakan untuk kepentingan masyarakat melalui reform agraria, program strategis negara dan cadangan negara. Selanjutnya kendala yang dihadapi oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Demak dalam melaksankan Penertiban Dan Pendayagunaan Tanah Terlantar di demak yaitu sulitnya pemegang hak untuk dihubungi, terbatasnya Sumber Daya Manusia dan anggaran untuk melakukan penertiban, belum adanya peraturan mengenai mekanisme Pendayagunaan tanah terlantar, sedangkan solusinya meliputi pentingnya menanamkan pemanfaatan tanah, adanya laporan dari masyarakat berkaitan dengan adanya tanah terlantar dan melakukan identifkasi mengenai adanya tanah yang diterlantarkan serta memberikan peringatan kepada pemegang hak atau pemilik hak bahwa dalam jangka waktu yang sudah ditentukan harus sudah menggunakan tanahnya sesuai peruntukanya. Sedangkan Akibat hukum terhadap obyek (hak atas tanah) setelah penertiban mengakibatkan tanahnya menjadi tanah negara. Kata Kunci : Pelaksanaan, Penertiban, Pendayagunaan, Tanah Terlantar

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 04 Dec 2017 02:37
Last Modified: 04 Dec 2017 02:37
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/8667

Actions (login required)

View Item View Item