KEKUATAN HUKUM COVERNOTE SERTA TANGGUNGJAWAB NOTARIS TERHADAP PEMBUATAN COVERNOTE SEBAGAI PRODUK HUKUM YANG TIDAK DIATUR DALAM UNDANG-UNDANG JABATAN NOTARIS

Hermawan, Eman (2017) KEKUATAN HUKUM COVERNOTE SERTA TANGGUNGJAWAB NOTARIS TERHADAP PEMBUATAN COVERNOTE SEBAGAI PRODUK HUKUM YANG TIDAK DIATUR DALAM UNDANG-UNDANG JABATAN NOTARIS. Masters thesis, Fakultas Hukum UNISSULA.

Preview	Text COVER_1.pdf Download (565kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK_1.pdf Download (182kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI_1.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text BAB I_1.pdf Download (353kB) | Preview
	Text BAB II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (391kB)
	Text BAB III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (372kB)
	Text BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB)
	Text BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA_1.pdf Download (153kB) | Preview

Abstract

Eman Hermawan, MKN.03.VI.15.0276, Program Magister (S2) Kenotariatan Universitas Islam Sultan Agung Semarang 2017, Kekuatan Hukum Covernote serta tanggungjawab Notaris Terhadap Pembuatan Covernote sebagai produk hukum yang tidak diatur dalam Undang-undang Jabatan Notaris, Kehidupan masyarakat memerlukan kepastian hukum diantaranya pada sektor pelayanan jasa publik yang saat ini semakin berkembang seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat itu sendiri atas adanya suatu pelayanan jasa, dasar hukum Covernote juga tidak diatur dalam peraturan perundang- undangan baik dalam Undang-undang Nomor 2 Tahun 2014 atas Perubahan Undang-undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris, Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2014 tentang Peraturan Jabatan Pejabat Pembuat Akta Tanah, maupun pada Undang-undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan serta Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Hukum Normatif, dengan menggunakan metode pendekatan Yuridis Normatif, mengkaji Norma-norma hukum berupa peraturan perundang-undangan berkaitan dengan Covernote, dengan menggunakan teknik penelitian kepustakaan. Kemudian data dianalisa dengan metode deskriptif Kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa Covernote yang dikeluarkan Notaris tidak memiliki kekuatan hukum sebagai ambtelijke acte. Sehingga covernote tidak memiliki kekuatan hukum yang mengikat secara hukum (legal binding) dan tidak memiliki kekuatan pembuktian yang sempurna. Notaris bertanggungjawab penuh atas covernote yang dikeluarkan, baik pertanggungjawabaan perdata, maupun pertanggungjawaban pidana. Dan akibat hukum Notaris terhapat covernote yang dikeluarkan tidak terpenuhi, Notaris dapat di tuntut secara perdata maupun secara pidana. Secara Hukum Perdata apabila covernote mengakibatkan kerugian bagi para pihak akibat kelalaian Notaris sesuai ketentuan Pasal 1366 KUH Perdata dan 1367 KUP Perdata, sedangkan secara pidana apabila terbukti turut serta memberikan keterangan palsu mengenai isi covernote, sesuai ketentuan Pasal 263 (1) KUHP, Pasal 264 KUHP dan Pasal 265 KUHP. Kata Kunci : Kekuatan Hukum, Notaris, Covernote

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User:	Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited:	04 Dec 2017 02:34
Last Modified:	04 Dec 2017 02:34
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/8646

Actions (login required)

View Item