HUBUNGAN LAMA PAPARAN SINAR ULTRAVIOLET TERHADAP ANGKA INSIDENSI PENDERITAPENYAKIT PTERYGIUM - Studi Observasional pada Semarang Eye Centre (SEC) Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang

Handoko, Grady Janitra (2017) HUBUNGAN LAMA PAPARAN SINAR ULTRAVIOLET TERHADAP ANGKA INSIDENSI PENDERITAPENYAKIT PTERYGIUM - Studi Observasional pada Semarang Eye Centre (SEC) Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (143kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (19kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (24kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PUBLIKASI.pdf

Download (60kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (23kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (111kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (77kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (95kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (14kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (36kB) | Preview

Abstract

Pterygium adalah jaringan fibrovascular yang tumbuh dari konjungtiva menuju kornea yang disebabkan oleh paparan sinar ultraviolet yang berlebihan. Penyakit pterygium lebih sering ditemui di daerah beriklim tropis dan di negara yang dilewati oleh garis khatulistiwa seperti Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui presentase insidensi penyakit pterygium terhadap lama paparan sinar ultraviolet pada pasien Semarang Eye Centre. Studi obervasional analitik dengan rancangan potong lintang ini dilakukan pada 120 mata pasien yang berobat ke Semarang Eye Centre di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang periode tahun 2015. Data diperoleh dari catatan medis. Data tersebut diolah menggunakan uji chi-square. Pada kelompok mata dengan paparan 3-5 jam didapatkan jumlah mata pasien yang terkena pterygium 21,4%, dan jumlah mata pasien yang tidak terkena pterygium 43,8%. Pada kelompok mata dengan paparan 5-7 jam didapatkan jumlah mata pasien terkena pterygium 37,5%, dan jumlah mata pasien yang tidak terkena pterygium 29,7%. Pada kelompok mata dengan paparan >7 jam didapatkan jumlah mata pasien terkena pterygium 41,1%, dan jumlah mata pasien yang tidak terkena pterygium 26,6%. Dari uji chi-square didapatkan nilai p=0,032 (p<0,05). Kesimpulan lama paparan sinar ultraviolet berpengaruh terhadap angka kejadian penyakit pterygium. Kata kunci : Sinar ultraviolet, Pterygium

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 24 Nov 2017 02:23
Last Modified: 24 Nov 2017 02:23
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7734

Actions (login required)

View Item View Item