PERBEDAAN BESAR ASTIGMATISMA PASCA FAKOEMULSIFIKASI ANTARA INSISI LEBAR DAN KECIL - Studi Observasional Analitik pada Penderita Katarak Senilis di Sultan Agung Eye Center (SEC) RSI Sultan Agung Semarang

Ikrima, Ikrima (2017) PERBEDAAN BESAR ASTIGMATISMA PASCA FAKOEMULSIFIKASI ANTARA INSISI LEBAR DAN KECIL - Studi Observasional Analitik pada Penderita Katarak Senilis di Sultan Agung Eye Center (SEC) RSI Sultan Agung Semarang. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.

[img]
Preview
Text
2-ABSTRAK.pdf

Download (76kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PUBLIKASI_1.pdf

Download (259kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1-COVER.pdf

Download (824kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
4-BAB I.pdf

Download (164kB) | Preview
[img] Text
5-BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (267kB)
[img] Text
6-BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (173kB)
[img] Text
8-BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (87kB)
[img] Text
7-BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (381kB)
[img]
Preview
Text
9-DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (232kB) | Preview

Abstract

Astigmatisma merupakan salah satu komplikasi pasca fakoemulsifikasi dan besarnya derajat astigmatisma dipengaruhi oleh lebarnya insisi maka perlu diteliti perbedaan besar astigmatisma pasca fakoemulsifikasi pada penderita katarak senilis metode insisi kornea antara insisi lebar dan kecil. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan besar astigmatisma antara insisi lebar dan kecil pada 1 minggu dan 3 minggu pasca fakoemulsifikasi. Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel sebanyak 160 mata katarak senilis yang telah menjalani fakoemulsifikasi terdiri dari 80 mata denganinsisi lebar dan 80 mata dengan insisi kecil. Data diperoleh dari catatan rekam medik pasien poli mata di Sultan Agung Eye Center (SEC) Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang periode 1 Januari 2014 – 31 Agustus 2016. Data dianalisis dengan uji Mann Whitney U. Data diambil tanggal 14 Oktober – 17 Desember 2016. Hasil besar rata-rata astigmatisma pada 1 minggu pasca fakoemulsifikasi dengan insisi lebar adalah -0,297 ± 0,623,insisi kecil -0,056 ± 0,252 dengan p-value 0,002 dan besar rata-rata astigmatisma pada 3 minggu pasca fakoemulsifikasi dengan insisi lebar -0,259 ± 0,587,insisi kecil -0,037 ± 0,235 dengan p-value0,000 (P<0,05). Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan besar astigmatisma pasca fakoemulsifikasi metode insisi kornea antara insisi lebar dan insisi kecil. Kata kunci : besar astigmatisma, insisi lebar dan kecil, pasca fakoemulsifikasi

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 24 Nov 2017 02:23
Last Modified: 24 Nov 2017 02:23
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7730

Actions (login required)

View Item View Item