Rahmawati, Fitri Ika (2017) HUBUNGAN AKTIVITAS KEHIDUPAN SEHARI-HARI DAN TINGKAT DEPRESI PADA PASIEN PASCA STROKE ISKEMIK - Studi Analitik Observasional di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang Periode Juni – Desember 2016. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
2. Abstrak.pdf Download (6kB) | Preview |
|
|
Text
3. Daftar Isi.pdf Download (115kB) | Preview |
|
|
Text
1. Cover.pdf Download (674kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI_1.pdf Download (81kB) | Preview |
|
|
Text
4. BAB I.pdf Download (185kB) | Preview |
|
Text
5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB) |
||
Text
6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) |
||
Text
7. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (319kB) |
||
Text
8. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) |
||
|
Text
9. Daftar Pustaka.pdf Download (244kB) | Preview |
Abstract
Perasaan putus asa, tidak berdaya, dan kecemasan yang mendalam serta kecacatan sering dialami oleh banyak pasien stroke dan dapat berkembang kearah depresi. Kondisi depresi akan membatasi kemampuan pasien stroke dalam menjalankan aktivitas hidup sehari-hari. Penelitian ini bermaksud mengetahui hubungan antara tingkat depresi dengan kemampuan dalam menjalankan aktivitas kehidupan sehari-hari pada pasien stroke iskemik. Penelitian analitik observasional dengan rancangan cross sectional yang dilakukan pada 32 pasien stroke iskemik yang dirawat di Poli Saraf Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang periode Juni-Desember 2016. Pasien dengan gangguan motorik dan kesadaran komposmentis dipilih. Pasien dengan hasil CT-scan kepala menunjukkan gambaran selain infark, menderita penyakit infeksi, tumor dan komplikasi otak karena penyakit lain serta meninggal sebelum pemeriksaan Beck Depression Index (BDI) untuk mengukur depresi dan Functional Independence Measure (FIM) untuk mengukur kemampuan melakukan aktivitas sehari-hari dieksklusi. Uji rank spearman digunakan untuk mengetahui hubungan depresi dengan kemampuan melakukan aktivitas sehari-hari. Pada pasien dengan ketergantungan sedang diperoleh 52,6% pasien mengalami depresi sedang. Pada pasien dengan ketergantungan ringan diperoleh 69,2% pasien mengalami gangguan mood ringan. Uji rank Spearman menghasilkan p=0,000 (p<0,05) dengan nilai r sebesar 0,877. Kesimpulan penelitian terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat depresi dengan kemampuan pasien stroke iskemik dalam melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari. Kata kunci: Tingkat Depresi, Aktivitas Kehidupan Sehari-hari
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 24 Nov 2017 02:28 |
Last Modified: | 24 Nov 2017 02:28 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7556 |
Actions (login required)
View Item |