Musofiana, Ida (2016) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI ANAK KORBAN PENCABULAN(Studi di Kota Semarang). Masters thesis, Fakultas Hukum UNISSULA.
|
Text
COVER_1.pdf Download (778kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK_1.pdf Download (167kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI.pdf Download (292kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI_1.pdf Download (92kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I_1.pdf Download (410kB) | Preview |
|
Text
BAB II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) |
||
Text
BAB III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (485kB) |
||
Text
BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf Download (189kB) | Preview |
Abstract
Perlindungan terhadap anak adalah segala tindakan untuk menjamin, melindungi anak dan hak-haknya agar dapat tumbuh, berkembang dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Suatu kegiatan perlindungan anak adalah suatu kegiatan yang membawa akibat hukum. Tindak pidana pencabulan merupakan salah satu bentuk kekerasan terhadap kesusilaan. Hal ini perlu mendapat perhatian serius, mengingat pencabulan terhadap anak dapat menimbulkan trauma berkepanjangan. Trauma dapat membahayakan bagi perkembangan jiwa anak yang mengakibatkan anak tidak dapat tumbuh dan berkembang dengan wajar. Perlindungan anak korban pencabulan dalam proses penyelesaian perkara pidana sangat penting bagi korban, keluarganya dan penanggulangan kejahatan. Maraknya pemberitaan pencabulan terhadap anak di Kota Semarang, mendorong penulis untuk meneliti mengenai kasus tersebut. Permasalahan dalam tesis ini adalah bagaimana bentuk dan pelaksanaan perlindungan hukum bagi anak korban pencabulan di Kota Semarang? Apa saja faktor penghambat dalam pelaksanaan perlindungan hukum bagi anak korban pencabulan di Kota Semarang? Bagaimana bentuk perlindungan hukum bagi anak korban pencabulan di masa yang akan datang? Penelitian ini dalam pemecahan permasalahannya penulis menggunakan metode penelitian deskriptif analisis dengan pendekatan yuridis sosiologis yaitu penelitian yang digunakan untuk memecahkan masalah dengan meneliti data sekunder terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan penelitian data primer kenyataan hukum yang dialami di lapangan. Data penelitian berupa pemaparan dari narasumber Unit PPA Polrestabes Semarang, PPT Seruni, Kejaksaan, dan Pengadialan Negeri Semarang, pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara. Penyajian data yaitu hasil dari penelitian dalam bagian hasil penelitian dan pembahasan kemudian penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan, bentuk dan pelaksanaan perlindungan hukum bagi anak korban pencabulan di Kota Semarang dalam melaksanakan tugasnya dengan prinsip koordinasi, dilaksanakan Kanit PPA dibantu anggota sesuai dengan peraturan yang ada, perlindungan yang diberikan kepada anak sebagai korban dapat berupa perlindungan dalam proses hukum, perlindungan dari ancaman fisik, pelayanan kesehatan, pelayanan konseling dan pemberian informasi perkembangan kasus yang menimpa korban. Kendala-kendala yang dialami, ada faktor internal dan faktor eksternal, faktor internal diantaranya tenaga rohaniawan belum tersedia, dan anak sebagai korban biasanya tidak mau untuk dititipkan, belum tersedianya shelter dilingkungan Polrestabes Semarang, masyarakat kurang mendukung. Prospek bentuk perlindungan di masa yang akan datang, yaitu dalam Rancangan Undang-Undang KUHP dengan dimasukkannya sanksi pidana ganti rugi berupa kompensasi ke dalam sanksi pidana tambahan. Kata kunci : perlindungan hukum, anak sebagai korban, pencabulan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 16 Jan 2017 02:30 |
Last Modified: | 16 Jan 2017 02:30 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/6932 |
Actions (login required)
View Item |