PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI Studi Observasional Analitik pada Wanita Usia Subur Di RSUD Tugurejo Semarang Periode Tahun 2012-2013

Desiani, Githae Dwi (2015) PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI Studi Observasional Analitik pada Wanita Usia Subur Di RSUD Tugurejo Semarang Periode Tahun 2012-2013. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.

[img]
Preview
Text
KTI_Githae Dwi Desiani_01.211.6169-pdf_Cover.pdf

Download (34kB) | Preview
[img]
Preview
Text
KTI_Githae Dwi Desiani_01.211.6169-pdf_Daftar Isi.pdf

Download (10kB) | Preview
[img]
Preview
Text
KTI_Githae Dwi Desiani_01.211.6169-pdf_Intisari.pdf

Download (59kB) | Preview

Abstract

MKJP merupakan salah satu metode kontrasepsi yang efektif, namun penggunaannya dikalangan masyarakat masih relatif rendah. MKJP dominan digunakan pada akseptor KB berpendidikan tinggi. Diduga pendidikan memiliki pengaruh terhadap pemilihan kontrasepsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan terhadap pemilihan alat kontrasepsi. Penelitian observasi analitik dengan desain case control yang dilakukan pada 144 pasien wanita usia subur terdiri dari masing-masing 72 pengguna MKJP, dan non MKJP yang dipilih secara consecutive sampling. Sampel yang dipilih sudah menikah, umur 20-45 tahun, berdomisili di Semarang, dan memiliki data rekam medis lengkap. Tingkat pendidikan dibedakan atas pendidikan rendah (lulusan SD, SMP/MTs) dan tinggi (SMA, SMK, MA, Akademi, Sekolah Tinggi, dan Universitas), sedangkan pemilihan kontrasepsi dibedakan atas MKJP (IUD, MOW, dan implant), dan non MKJP (suntikan dan pil). Data yang diperoleh diuji dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan diantara WUS berpendidikan tinggi, 68,1% memilih MKJP dan 48,6% non MKJP, sedangkan dari WUS berpendidikan rendah, hanya 31,9% yang memilih MKJP dan 51,4% non MKJP. Hasil uji Chi-Square diperoleh p=0,018 dengan OR=2,25 (IK95%=1,14–4,43) artinya WUS berpendidikan tinggi memiliki peluang sebesar 2,25 kali untuk memilih MKJP dibandingkan dengan WUS berpendidikan rendah. Kesimpulan: terdapat pengaruh tingkat pendidikan terhadap pemilihan alat kontrasepsi. Kata kunci: Pendidikan, Pemilihan Alat Kontrasepsi, MKJP, Non MKJP

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 03 Aug 2015 07:58
Last Modified: 03 Aug 2015 07:58
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/56

Actions (login required)

View Item View Item