POTENSI EKSTRAK CABE JAWA (PIPER RETROFACTUM VAHL) TERHADAP JUMLAH MAKROFAG PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA PENCABUTAN GIGI TIKUS WISTAR JANTAN

Sinatrya, Annisaa Dayu (2016) POTENSI EKSTRAK CABE JAWA (PIPER RETROFACTUM VAHL) TERHADAP JUMLAH MAKROFAG PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA PENCABUTAN GIGI TIKUS WISTAR JANTAN. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran Gigi UNISSULA.

[img]
Preview
Text
1 Halaman Judul.pdf

Download (124kB) | Preview
[img]
Preview
Text
10 Intisari.pdf

Download (94kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5 Daftar Isi.pdf

Download (113kB) | Preview
[img] Text
12 BAB 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (303kB)
[img] Text
14 BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (244kB)
[img] Text
13 BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (396kB)
[img] Text
15 BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (143kB)
[img] Text
16 BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (95kB)
[img]
Preview
Text
17 Daftar Pustaka.pdf

Download (222kB) | Preview

Abstract

Pencabutan gigi menyebabkan rusaknya jaringan periodontal dan pembuluh darah disekitar gigi yang bersangkutan sehingga menimbulkan luka. Cabe jawa (Piper Retrofactum Vahl) merupakan salah satu tanaman yang berpotensi sebagai penyembuh luka karena mengandung piperin, saponin dan minyak atsiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi cabe jawa terhadap kesembuhan luka pasca pencabutan gigi tikus wistar jantan (Rattus Norvegicus). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental laboratoris, dengan rancangan Post Test Control Grup Design. Terdapat dua kelompok penelitian, yaitu, kelompok perlakuan dengan ekstrak cabe jawa (Piper Retrofactum Vahl) dan kelompok kontrol negatif. Pengambilan data dengan pengamatan histopatologi terhadap jumlah makrofag. Hasil penelitian berdasarkan uji parametrik One Way Anova menunjukan rata-rata jumlah makrofag pada hari ke 1 dan 3 terdapat perbedaan yang bermakna antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol negatif dengan p>0,05. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak cabe jawa (Piper Retrofactum Vahl ) berpotensi meningkatkan jumlah makrofag terhadap proses penyembuhan luka pasca pencabutan gigi pada tikus wistar jantan (Rattus Norvegicus). Kata kunci: Cabe Jawa, Penyembuhan Luka, Pencabutan Gigi, Makrofag

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi
Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 20 Sep 2016 07:09
Last Modified: 20 Sep 2016 07:09
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/5226

Actions (login required)

View Item View Item