Hadiyana, Siti Sofi (2016) HIPERTENSI TIDAK TERKONTROL SEBAGAI FAKTOR RISIKO TERJADINYA STROKE HEMORAGIK - Studi Observasional Analitik di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang periode 1 Januari– 31 Desember 2015. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
DAFTAR ISI_1.pdf Download (123kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK_1.pdf Download (186kB) | Preview |
|
|
Text
COVER_1.pdf Download (695kB) | Preview |
|
Text
BAB II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (335kB) |
||
Text
BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB) |
||
Text
BAB III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf Download (215kB) | Preview |
|
Text
BAB V_1.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB) |
||
Text
BAB I_1.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) |
Abstract
Stroke hemoragik adalahpenyakit yang timbul akibat lesi vaskuler di susunan saraf pusat yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah (Mardjono dan Sidharta, 2009). Di Indonesia stroke merupakan penyakit nomor tiga yang mematikan setelah jantung dan kanker.Laporan American Heart Association(AHA) hipertensi merupakan faktor risiko utama penyakit stroke (Caswell, 2014).Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari ≥ 140 mmHg atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dan dalam keadaan tenang (Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 2014).Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor risiko hipertensi tidak terkontrol terhadap penyakit stroke hemoragik. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancangan case control yang dilaksanakan bulan Maret 2016. Data diperoleh dari rekam medik pasien di Rumah Sakit Islam Sultan Agung periode Januari-Desember tahun 2015. Data yang sudah terkumpul kemudian diolah. Terdapat 50 sampel yang menderita penyakit stroke hemoragik dan 50 sampel yang tidak menderita stroke. Berdasarkan hasil uji chi square dengan risk estimate diperoleh nilai odds ratio sebesar 8,843 dengan rentang nilai IK 95% adalah 3,493 – 22,389 yaitu tidak mencakup angka 1. Penderita hipertensi tidak terkontrol memiliki risiko 9 kali lebih besar untuk mengalami penyakit stroke hemoragik. Berdasarkan hasil data tersebut dapat disimpulkan bahwa hipertensi tidak terkontrol merupakan faktor risiko terjadinya stroke hemoragik. Kata kunci: Stroke hemoragik, hipertensi tidak terkontrol
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 20 Sep 2016 07:05 |
Last Modified: | 20 Sep 2016 07:05 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/5202 |
Actions (login required)
View Item |