PENGARUH MINUMAN BERENERGI TERHADAP JUMLAH TROMBOSIT - Studi Eksperimental pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar

Ramadani, Ainun Nafis Dwi (2016) PENGARUH MINUMAN BERENERGI TERHADAP JUMLAH TROMBOSIT - Studi Eksperimental pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.

[img]
Preview
Text
Abstrak_1.pdf

Download (84kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Cover_1.pdf

Download (528kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi_1.pdf

Download (98kB) | Preview
[img] Text
BAB I_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (171kB)
[img] Text
BAB II_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (281kB)
[img] Text
BAB III_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (184kB)
[img] Text
BAB IV_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (207kB)
[img] Text
BAB V_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (85kB)
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka_1.pdf

Download (102kB) | Preview

Abstract

Konsumsi minuman berenergi mengalami peningkatan dengan banyaknya produk di pasaran. Minuman berenergi dimungkinkan berpengaruh terhadap sumsum tulang dan hepar. Jumlah trombosit dipengaruhi proses produksi pada sumsum tulang dan produksi thrombopoietin hepar. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan pengaruh minuman berenergi (Extra Joss, Hemaviton Jreng, Kuku Bima Ener-G) dan lama pemberian terhadap jumlah trombosit tikus putih jantan galur Wistar. Penelitian post-test only control group design menggunakan 28 tikus putih jantan galur Wistar, dibagi 4 kelompok. Kelompok I (3,6 ml akuades), kelompok II (3,6 ml Extra Joss), kelompok III (3,6 ml Hemaviton Jreng), kelompok IV (3,6 ml Kuku Bima Ener-G). Perlakuan 27 hari, hari ke-14 dan 27 dilakukan penghitungan jumlah trombosit dan dianalisis dengan uji Wilcoxon. Rerata hari ke-14 (109/L) kelompok I=432,43±97,34; kelompok II=374,14±59,10; kelompok III=335,43±105,85; kelompok IV=317,43±49,61. Uji Kruskal-Wallis menunjukkan p>0,05 (tidak terdapat perbedaan kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan). Rerata hari ke-27 kelompok I=375,86±52,42; kelompok II=274,43±63,50; kelompok III=281,14±67,01; kelompok IV=303,57±16,97. Uji One Way Annova menunjukkan p<0,05 (terdapat perbedaan kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan). Uji Pos Hoc LSD didapatkan perbedaan bermakna kelompok kontrol dengan ketiga kelompok perlakuan (p<0,05). Perbandingan jumlah trombosit hari ke-14 dan 27 dengan uji Wilcoxon didapatkan perbedaan bermakna pada kelompok II dan III (p<0,05). Perbandingan selisihnya pada uji Kruskal-Wallis dilanjutkan Mann-Whitney didapatkan perbedaan bermakna kelompok II dengan IV dan kelompok III dengan IV (p<0,05). Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh minuman berenergi (Extra Joss, Hemaviton Jreng, Kuku Bima Ener-G) dan lama pemberian terhadap jumlah trombosit tikus putih jantan galur Wistar. Kata kunci : minuman berenergi, jumlah trombosit, kafein, taurin, ginseng, madu, royal-jelly

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 08 Sep 2016 02:43
Last Modified: 08 Sep 2016 02:43
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/4901

Actions (login required)

View Item View Item