ANALISIS SISTEM PEMANENAN AIR HUJAN DENGAN METODE ROOF HARVESTING SYSTEM UNTUK KEBUTUHAN NON DOMESTIK (STUDI KASUS GEDUNG KH. HASYIM ASY’ARI KAMPUS 3 UIN SALATIGA)

ARIFIN, SAMSUL (2025) ANALISIS SISTEM PEMANENAN AIR HUJAN DENGAN METODE ROOF HARVESTING SYSTEM UNTUK KEBUTUHAN NON DOMESTIK (STUDI KASUS GEDUNG KH. HASYIM ASY’ARI KAMPUS 3 UIN SALATIGA). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Magister Teknik Sipil_20202000073_fullpdf.pdf Download (3MB)
	Text Magister Teknik Sipil_20202000073_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (62kB)

Abstract

Peningkatan kebutuhan air non-domestik di Kota Salatiga memerlukan solusi berkelanjutan, salah satunya adalah penerapan sistem pemanenan air hujan dengan metode Roof Harvesting System (RHS). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi jumlah air hujan yang dapat dipanen, menentukan kapasitas optimal bak penampungan, serta mengevaluasi aspek ekonomi dan keberlanjutan penerapan sistem RHS di Gedung KH. Hasyim Asy’ari, Kampus 3 UIN Salatiga. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Data primer diperoleh melalui pengukuran langsung luas atap dan observasi sistem eksisting, sementara data sekunder mencakup data curah hujan tahunan serta literatur terkait. Analisis perhitungan volume air hujan dilakukan dengan persamaan Q = α.I.A, di mana Q adalah debit air, α adalah koefisien limpasan atap, dan A adalah luas atap yang efektif menangkap air hujan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa luas atap gedung adalah 2.756,81 m² dengan luas catchment area efektif 1.626,89 m², yang dapat menangkap air hujan dengan volume rata-rata 9.371 liter/hari. Kapasitas optimal bak penampungan yang direkomendasikan adalah 6 buah tandon air dengan volume masing-masing 1.550 liter, sehingga total kapasitas tampungan mencapai 9.300 liter. Berdasarkan evaluasi kebutuhan air non-domestik, Gedung KH. Hasyim Asy’ari membutuhkan sekitar 9.552,68 liter/hari, sehingga sistem RHS ini mampu memenuhi sekitar 97,6% dari total kebutuhan air non-domestik gedung. Desain sistem RHS yang diusulkan meliputi sistem filtrasi awal, jaringan distribusi, dan bak penampungan dengan sistem perawatan rutin untuk memastikan kualitas air tetap optimal. Implementasi sistem ini berpotensi mengurangi ketergantungan terhadap sumber air konvensional hingga 50% dan mendukung konsep kampus hijau serta pengelolaan air berkelanjutan. Dari aspek ekonomi, analisis menggunakan Net Present Value (NPV) menunjukkan nilai positif, yang mengindikasikan bahwa sistem ini layak secara finansial. Dengan periode pengembalian investasi selama 6 tahun, sistem ini mampu memberikan efisiensi biaya yang signifikan dibandingkan hanya menggunakan air dari PDAM. Kata kunci: Air hujan, sistem pemanenan, kebutuhan non-domestik, keberlanjutan, kelayakan ekonomi, Roof Harvesting System

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Magister Teknik Sipil
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	08 May 2025 08:50
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/40350

Actions (login required)

View Item