PREDIKSI KEBUTUHAN ENERGI LISTRIK KOTA SEMARANG TAHUN 2025-2030 BERBASIS BACKPROPAGATION DAN REGRESI LINEAR

Akbar, Alfin Aulia (2025) PREDIKSI KEBUTUHAN ENERGI LISTRIK KOTA SEMARANG TAHUN 2025-2030 BERBASIS BACKPROPAGATION DAN REGRESI LINEAR. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Teknik Elektro_20602200001_fullpdf.pdf

Download (2MB)
[img] Text
Magister Teknik Elektro_20602200001_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (233kB)

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk di Kota Semarang Indonesia sejalan dengan meningkatnya kebutuhan akan listrik. Saat ini konsumsi energi listrik Kota Semarang sudah mencapai 40% dari total kemampuan pasokan daya yang tersedia. Dengan meningkatnya jumlah pertumbuhan penduduk rata-rata setiap tahunnya mencapai 1,6 juta jiwa mengakibatkan pertumbuhan konsumsi energi listrik sebesar 4131296,542 KWH. Solusinya adalah dengan melakukan prediksi kebutuhan listrik di tahun mendatang. Penelitian ini membahas tentang prediksi kebutuhan energi listrik sesuai dengan pertumbuhan penduduk. Model ditentukan dengan mengetahui jumlah penduduk dan kebutuhan energi listrik. Parameter yang ditentukan meliputi: jumlah penduduk, jumlah konsumen listrik, pertumbuhan konsumsi energi dan faktor beban listrik selama sebelas tahun (2012-2023). Metode back propagation (BP) dan regresi linear digunakan untuk membantu prediksi kebutuhan listrik lima tahun mendatang (2025-2030) dengan arsitektur BP ditentukan tiga hidden layer dan jumlah neuron 12 ,10 dan 1. Sebagai obyek penelitian ditentukan Kota Semarang, Indonesia. Hasil menunjukkan bahwa BP dan regresi linear mampu digunakan untuk prediksi kebutuhan konsumsi energi listrik di berbagai sektor dengan akurat. Hal ini dibuktikan dengan nilai MAPE dibawah 10 % dan nilai MSE sebesar 4,41 x 10-9 pada sektor rumah tangga, MSE 2,92 x 10-7 pada sektor bisnis, MSE 2,47 x 10-10 pada sektor industri, dan MSE 4,16 x 10-11 pada sektor publik. Model BP menghasilkan keluaran output prediksi energi listrik di tahun 2030 pada sektor rumah tangga sebesar 840.378.114 KWH, sektor bisnis sebesar 593.744.264 KWH, sektor industri sebesar 751.822.540 KWH dan sektor publik sebesar 273.878.155 KWH. Sedangkan model regresi linear mampu memprediksi sebesar 1.405.547.312 KWH pada sektor rumah tangga, 965.968.090 KWH sektor bisnis, 836.243.400 KWH sektor industri dan 485.057.541 KWH sektor publik. Prediksi kenaikan semua sektor energi listrik pada regresi linear menghasilkan persentase sebesar total 95 % untuk kecukupan daya di tahun 2030, sehingga diperlukan kajian perencanaan yang matang untuk mencukupi energi listrik di tahun tersebut. Kata Kunci : Prediksi, Energi Listrik, Backpropagation, Regresi Linear

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Teknik elektro
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 05 May 2025 08:31
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/40147

Actions (login required)

View Item View Item