Syafaat, Amin (2025) URGENSI PERJANJIAN KAWIN SEBAGAI KESEPAKATAN BAGI PASANGAN YANG AKAN MELAKUKAN PERKAWINAN. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
![]() |
Text
Magister Kenotariatan_21302300016_fullpdf.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Magister Kenotariatan_21302300016_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (504kB) |
Abstract
Penelitian ini membahas urgensi perjanjian kawin sebagai kesepakatan bagi pasangan yang akan melakukan perkawinan. Latar belakang penelitian ini didasari oleh tingginya angka perceraian di Semarang, di mana pada tahun 2024 terdapat sekitar 2230 kasus perceraian dengan rincian kasus terbanyak adalah perselisihan terus menerus (1771 kasus), kasus ekonomi (198 kasus), dan meninggalkan salah satu pihak (209 kasus). Jenis penelitian yang digunakan hukum empiris, Metode pendekatan dalam penelitian ini kualitatif, Metode pengumpulan data dengan wawancara dan observasi, dengan metode analisis data deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perjanjian kawin memiliki urgensi penting sebagai: (1) bentuk perlindungan hukum bagi pasangan suami istri, (2) instrumen pengatur keuangan dalam rumah tangga, (3) alat pencegah konflik, dan (4) pedoman pembagian harta jika terjadi perceraian. Kendala utama dalam pembuatan perjanjian kawin meliputi: (1) faktor keluarga berupa pandangan negatif dan stigma sosial, (2) faktor biaya pembuatan perjanjian yang dapat memberatkan pasangan dengan ekonomi menengah ke bawah, dan (3) faktor ketimpangan finansial antara pasangan yang dapat menimbulkan ketegangan dalam proses pembuatan perjanjian. Kata kunci : Perjanjian Kawin, Perkawinan, Perceraian, Harta Bersama, Perlindungan Hukum.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Kenotariatan |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 05 May 2025 07:25 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/40071 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |