Haulia, Shinta (2025) PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KEJAHATAN YANG MEMBAHAYAKAN KEAMANAN UMUM BAGI ORANG ATAU BARANG (Studi Kasus Nomor Putusan 159/Pid.B/2023/PN Pati). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
![]() |
Text
Ilmu Hukum_30302100311_fullpdf.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Ilmu Hukum_30302100311_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB) |
Abstract
Tindak pidana kebakaran yang dilakukan oleh seorang remaja terhadap rumah orang tuanya dapat membahayakan keamanan umum dan tentunya menyebabkan kerugian materiil serta immaterial. Dalam tindak pidana kebakaran yang dilakukan seorang remaja tersebut dapat dijerat dengan Pasal 187 KUHP tentang kebakaran yang membahayakan keamanan umum selain itu dalam tindak pidan kebakaran tersebur perlu dilakukan adanya pertimbangan dari aspek hukum, psikolog dan sosial. Oleh karena itu, diperlukan penegakan hukum yang efektif untuk mencegah dan menangani tindak pidana tersebut. Metode peneitian ini menggunakan metode yuridis sosiologis, spesifikasi penelitiannya bersifat deskriptif. Sumber data penelitian menggunakan data primer dan data sekunder berupa bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Teknik pengumpulan data dengan cara wawanacara di Pengadilan Negeri Pati Kelas IA dan dengan cara penelusuran kepustakaan. Analisis data penelitian menggunakan metode analisis kualitatif. Hasil penelitian dan pembahasan yaitu: 1. penerapan ketentuan pidana tindak pidana kebakaran dalam putusan 159/Pid.B/2023/PN Pati yaitu berupa dasar hukum yang sudah ditetapkan pada Pasal 187, Pasal 188 KUHP yang mengatur tentang kebakaran.Dan untuk penetapan pelaku sebagai tersangka pada kasus kebakaran juga harus dipenuhi oleh unsur-unsur seperti, unsur kesengajaan, unsur membahayakan keamanan umum, dan unsur kerugian yang ditimbulkan. 2. peran aparat penegak hukum dan kendala yang dihadapi dalam menangani tndak pidana kebakaran pada putusan 159/Pid.B/2023/PN Pati yaitu dengan cara tahap penyelidikan (polisi), tahap penuntutan (jaksa), tahap pengadilan (hakim), dengan putusan terdakwa dipenjara selama 6 tahun dengan beban yang diringkan. Dalam kasus kebakaran tersebut tidak ada satupun kendala yang dihadapi oleh aparat penegak hukum. Kata Kunci : Tindak Pidana Kebakaran, Penegakan Hukum.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 30 Apr 2025 02:34 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/39700 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |