MUSTOFA, AHMAD AZHAR (2025) IMPLEMENTASI FALSAFAH POHON PISANG K.H MAHRUS AMIN DALAM MANAJEMEN PESANTREN CABANG DI BAWAH YAYASAN DARUNNAJAH JAKARTA SELATAN. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
![]() |
Text
Magister Pendidikan Agama Islam_21502300237_fullpdf.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Magister Pendidikan Agama Islam_21502300237_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB) |
Abstract
Penelitian ini membahas implementasi falsafah pohon pisang yang diperkenalkan oleh K.H. Mahrus Amin dalam manajemen pesantren cabang di bawah Yayasan Darunnajah. Falsafah pohon pisang merupakan konsep yang menekankan pentingnya regenerasi, keberlanjutan, dan kebermanfaatan dalam kehidupan dan pengelolaan lembaga pendidikan. Filosofi ini diambil dari karakteristik pohon pisang yang hanya berbuah sekali sebelum mati, tetapi meninggalkan tunas-tunas baru yang akan tumbuh dan meneruskan siklus kehidupan. Konsep ini diterapkan dalam sistem pendidikan pesantren sebagai strategi untuk memastikan kesinambungan kepemimpinan, kaderisasi yang kuat, serta pengelolaan pesantren yang berorientasi pada pertumbuhan dan kemandirian. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk memahami bagaimana falsafah ini diimplementasikan dalam proses manajemen dan pengembangan pesantren cabang. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung di beberapa cabang pesantren Darunnajah, wawancara mendalam dengan pimpinan pesantren dan pengelola yayasan, serta studi dokumentasi dari berbagai sumber tertulis, termasuk buku, arsip, dan laporan internal yayasan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik kondensasi data, penyajian data, dan verifikasi untuk menemukan pola dan strategi utama yang digunakan dalam penerapan falsafah ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa falsafah pohon pisang diterapkan melalui berbagai strategi utama, di antaranya perencanaan lokasi pesantren cabang yang mempertimbangkan aspek geografis dan kebutuhan masyarakat setempat, pengembangan infrastruktur pendidikan secara bertahap sesuai dengan kemampuan finansial dan dukungan sumber daya, serta penyusunan kurikulum yang mengintegrasikan pendidikan agama dan umum guna mencetak lulusan yang memiliki wawasan keislaman yang kuat serta keterampilan praktis. Selain itu, sistem kaderisasi dan pelatihan tenaga pendidik serta calon pemimpin pesantren menjadi aspek penting dalam menjaga kesinambungan dan kualitas pengelolaan cabang pesantren. Penelitian ini juga menemukan bahwa keberhasilan penerapan falsafah pohon pisang sangat bergantung pada beberapa faktor pendukung, seperti kepemimpinan yang kuat dan visioner, dukungan masyarakat dan alumni pesantren, serta kemitraan dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan lembaga donor. Namun, terdapat pula tantangan yang harus dihadapi, seperti keterbatasan dana operasional, resistensi dari sebagian masyarakat terhadap perubahan sistem pendidikan, serta tantangan dalam memastikan bahwa seluruh cabang pesantren tetap berpegang pada visi dan nilai-nilai dasar yang telah ditetapkan oleh yayasan induk. Kata Kunci: Falsafah Pohon Pisang, K.H. Mahrus Amin, Yayasan Darunnajah, Manajemen, Pesantren Cabang.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Pendidikan Islam |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 15 May 2025 07:25 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/39427 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |