PERLINDUNGAN HUKUM PEMENANG LELANG TERHADAP ADANYA GUGATAN BANTAHAN TERKAIT OBYEK HAK TANGGUNGAN YANG TELAH DIMOHONKAN EKSEKUSI (Studi Putusan Nomor 72/Pdt.Bth/2019/PN.Kdl)

Ariyani, Sahida (2024) PERLINDUNGAN HUKUM PEMENANG LELANG TERHADAP ADANYA GUGATAN BANTAHAN TERKAIT OBYEK HAK TANGGUNGAN YANG TELAH DIMOHONKAN EKSEKUSI (Studi Putusan Nomor 72/Pdt.Bth/2019/PN.Kdl). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Kenotariatan_21302100064_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Magister Kenotariatan_21302100064_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (329kB)

Abstract

Hak tanggungan, menurut Pasal 1 angka 1 UU Hak Tanggungan dikatakan bahwa hak tanggungan adalah hak jaminan yang dibebankan kepada hak tanah, berikut atau tidak berikut benda-benda lain yang merupakan satu kesatuan dengan tanah, untuk pelunasan hutang tertentu yang memberikan kedudukan yang diutamakan kepada kreditur terhadap kreditur-kreditur lain. Pada Pasal 6 UU HT disebutkan apabila debitor cidera janji, pemegang Hak Tanggungan perta mempunyai hak untuk menjual obyek Hak Tanggungan atas kekuasaan sendiri melalui pelelangan umum serta mengambil pelunasan piutangnya dari hasil penjualan tersebut. Lelang merupakan salah satu mekaninsme untuk menyelesaikan utang yang melibatkan objek hak tanggungan. Namun dalam proses lelang sering kali terdapat tantangan hukum salah satunya adalah adanya gugatan bantahan dari debitur terhadap pemenang lelang. Sebagaimana dalam studi putusan berikut yang berjudul Perlindungan Hukum Pemenang Lelang Terhadap Adanya Gugatan Bantahan Terkait Obyek Hak Tanggungan Yang Telah Dimohonkan Eksekusi (Studi Putusan Nomor 72/Pdt.Bth/2019/PN.Kdl). Metode penelitian yang digunakan yaitu yuridis normatif. Data diperoleh melalui teknik dokumentasi yaitu peneliti mengumpulkan peraturan perundangundangan dan putusan pengadilan yang relevan . Analisis data dilakukan dengan reduksi data, display data, dan pengambilan keputusan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah proses pelaksanaan lelang terhadap adanya gugatan bantahan terkait objek hak tanggungan yang telah dimohonkan eksekusi, serta untuk mengetahui perlindungan hukum yang diberikan kepada pemenang lelang terhadap adanya gugatan bantahan. Hasil penelitian ini adalah objek lelang yang telah terjual merupakan hak pemenang lelang. Jika debitur masih menguasai objek lelang maka pemenang lelang mengajukan permohonan kepada Pengadilan Negeri untuk mengirimkan juru sita untuk melakukan eksekusi pengosongan. Selain itu, gugatan bantahan yang diajukan para pelawan kepada pemenang lelang merupakan perlindungan hukum berbentuk represif. Dalam putusan No. 72/Pdt.Bth/2019/PN.Kdl, majelis hakim menolak gugatan bantahan dari Pelawan I dan Pelawan II. Dengan demikian, pengosongan objek lelang akan terus berjalan serta memberikan perlindungan hukum bagi pemenang lelang atas objek lelang yang telah dibeli. Dengan demikian, dalam penelitian ini perlindungan hukum hadir untuk memenuhi kepentingan pemenang lelang. Kata Kunci: Lelang, Objek Hak Tanggungan, Gugatan Bantahan

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 17 Feb 2025 06:24
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/38720

Actions (login required)

View Item View Item