PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PERSONEL DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI POLRES KOTA TASIKMALAYA

Prihanto, Mochamad Adi (2024) PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PERSONEL DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI POLRES KOTA TASIKMALAYA. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Magister Manajemen_20402300250_fullpdf.pdf Download (966kB)
	Text Magister Manajemen_20402300250_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB)

Abstract

Dalam organisasi manapun, terutama di institusi pemerintah seperti Kepolisian, kinerja personel menjadi faktor kunci dalam menentukan keberhasilan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab. Polres Kota Tasikmalaya, sebagai bagian dari institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), menghadapi berbagai tantangan dalam upaya meningkatkan kinerja personelnya. Tantangan ini sering kali terkait dengan aspek internal organisasi seperti komunikasi yang efektif dan tingkat stres yang dihadapi personel dalam menjalankan tugas. Dalam hal ini, komunikasi internal yang baik menjadi salah satu komponen penting yang dapat memengaruhi kinerja personel, karena komunikasi yang efisien dan efektif memastikan aliran informasi yang tepat antara atasan dan bawahan, serta antar rekan kerja. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan Partial Least Square (PLS). Sampel penelitian ini melibatkan 200 personel Polres Kota Tasikmalaya yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang terstruktur dan dianalisis menggunakan perangkat lunak Smart PLS 4.0 untuk menguji hubungan antara variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi internal memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja personel serta kepuasan kerja. Stres kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, namun pengaruhnya terhadap kinerja personel tidak signifikan. Kepuasan kerja ditemukan berperan sebagai variabel intervening yang memperkuat hubungan antara komunikasi internal dan kinerja personel. Kesimpulannya, komunikasi internal yang efektif dan manajemen stres yang baik dapat meningkatkan kepuasan kerja, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan kinerja personel. Temuan ini memberikan rekomendasi bagi institusi untuk mengembangkan strategi komunikasi dan program pengelolaan stres kerja untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kata Kunci: Komunikasi Internal, Stres Kerja, Kepuasan Kerja, Kinerja Personel

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Magister Manajemen
Depositing User:	Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited:	21 Feb 2025 06:08
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/38677

Actions (login required)

View Item