IMPLIKASI YURIDIS BAGI KONSUMEN TERHADAP PENGALIHAN KENDARAAN BERMOTOR (MOBIL) SEBAGAI JAMINAN FIDUSIA PADA PIHAK KETIGA

PURWANTO, RUDI (2024) IMPLIKASI YURIDIS BAGI KONSUMEN TERHADAP PENGALIHAN KENDARAAN BERMOTOR (MOBIL) SEBAGAI JAMINAN FIDUSIA PADA PIHAK KETIGA. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Ilmu Hukum_20302300507_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Magister Ilmu Hukum_20302300507_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (115kB)

Abstract

Pembiayaan konsumen merupakan model pembiayaan yang dilakukan oleh perusahaan finansial dalam bentuk pemberian bantuan dana untuk pembelian produk-produk tertentu. Tujuan penelitian dalam penelitian ini: 1) untuk mengetahui dan menganalisis implikasi yuridis bagi konsumen terhadap pengalihan kendaraan bermotor (mobil) sebagai jaminan fidusia pada pihak ketiga saat ini; 2).untuk mengetahui dan menganalisis perlindungan hukum bagi penjamin (kreditor) atas dialihkannya kendaraan bermotor. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif, dengan metode penelitian deskriptif analitis. Data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder yang akan dianalisis secara kualitatif. Permasalahan penelitian dianalisis menggunakan teori kepastian hukum dan teori perlindungan hukum. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa:1) Implikasi yuridis bagi konsumen terhadap pengalihan kendaraan bermotor (mobil) sebagai jaminan fidusia pada pihak ketiga bahwa dapat diterapkan pasal 36 Undang Undang No 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia. Namun penyidik menerapkan pasal alternative yang dikhawatir pelaku bisa lepas dari jeratan hukum yang diatur dalam undang-undang jaminan fidusia yang apabila suatu jaminan fidusia tidak dibebankan terhadap akta Notaris dan tidak didaftarkan, maka segala segala tindakan seperti mengalihkan, menggadaikan, atau menyewakan benda yang menjadi obyek jaminan maka dapat dikenakan sanksi pidana dalam KUHP yaitu Tindak Pidana dalam Pasal 372 KUHP yaitu delik pidana Penggelapan; 2) Perlindungan hukum bagi penjamin (kreditor) atas dialihkannya kendaraan bermotor adalah perlindungan hukum yang bersifat represif terhadap kreditur diatur dalam Pasal 1 ayat (2), Pasal 6, Pasal 7, Pasal l0 huruf b, Pasal 11 s/d Pasal 17, Pasal 20, Pasal 23 ayat (2), Pasal 25 ayat (2), Pasal 27, Pasal 29 ayat (1), Pasal 30, Pasal 35, dan Pasal 36 UUJF. Bentuk perlindungan hukum yang bersifat represif bagi debitur diatur dalam Pasal 4, Pasal 5, Pasal 25 ayat (3) dan Pasal 26, Pasal 29, Pasal 31, Pasal 33, dan Pasal 34 ayat (1) UUJF. Bentuk perlindungan hukum yang bersifat represif terhadap pihak lain / pihak yang berkepentingan diatur dalam Pasal 11 dan Pasal 18 UUJF. Kata Kunci : Konsumen, Pengalihan Kendaraan, Jaminan Fidusia

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 04 Feb 2025 06:46
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/38474

Actions (login required)

View Item View Item