Prastiwi, Putri Chindy (2024) KEDUDUKAN HUKUM AKTA KUASA MENJUAL NOTARIIL DALAM PROSES PERALIHAN HAK ATAS TANAH. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
![]() |
Text
Ilmu Hukum_30302100263_fullpdf.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text
Ilmu Hukum_30302100263_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB) |
Abstract
Kebutuhan tanah sebagai salah satu sumber kehidupan masyarakat baik untuk penghidupan ekonomi maupun sosialnya. Saat ini dengan dinamisnya perkembangan perilaku di dalam masyarakat mengakibatkan ketidaksesuaian atau keterlambatan peraturan perundang-undangan untuk mengatur perbuatan atau praktik yang dilakukan oleh masyarakat. Termasuk didalamnya proses peralihan hak atas tanah melalui akta kuasa menjual notariil. Penulisan hukum ini bertujuan untuk mengetahui pembuatan akta kuasa menjual notariil dan kedudukan hukum akta kuasa menjual notariil dalam proses peralihan hak atas tanah. Penulisan menggunakan metode pendekatan yuridis sosiologis dengan melakukan observasi dan wawancara dengan pihak terkait. Dapat diklasifikasikan yuridis sosiologis karena pendekatannya menggabungkan peraturan hukum yang berlaku dengan data yang diperoleh dari narasumber. Penelitian sumber data primer diambil dari wawancara penulis dengan Notaris/PPAT di Kabupaten Grobogan. Sedangkan data sekunder bersumber dari buku-buku, undang-undang, jurnal, dll yang berkaitan dengan peralihan hak atas tanah dengan akta kuasa menjual notariil yang diuraikan secara deskriptif analitis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Peralihan hak atas tanah dengan akta kuasa menjual notariil diawali dengan pembayaran secara lunas atas suatu objek tanah, baik melalui Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) ataupun tidak. Kedudukan hukum akta kuasa menjual notariil sebagai bentuk kepastian dan perlindungan hukum bagi pembeli yang telah melakukan kewajibannya. Oleh karena itu, berhak melakukan peralihan hak dengan penandatanganan Akta Jual Beli (AJB) di hadapan PPAT dan balik nama sertfikat di Kantor/Badan Pertanahan Nasional. Akta kuasa menjual notariil diatur secara eksplisit dalam peraturan perundang-undangan di Indonesia. Hal ini akibat sifat terbuka dari Buku III KUHPerdata, terdapat dalam Pasal 1338 KUHPerdata asas kebebasan berkontrak dan Pasal 1792-1819 KUHPerdata tentang pemberian kuasa. Kata Kunci : Akta Kuasa Menjual Notariil, Peralihan Hak Atas Tanah, Kepastian hukum
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 14 Mar 2025 02:19 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/38015 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |