Astuti, Fitri (2024) HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEJADIAN DEPRESI PASCA STROKE. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG.
Text
Ilmu Keperawatan_30902300079_fullpdf.pdf Download (2MB) |
|
Text
Ilmu Keperawatan_30902300079_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (74kB) |
Abstract
Latar belakang: Masalah stroke di Indonesia semakin penting dan mendesak karena kini jumlah penderita stroke di Indonesia adalah terbanyak dan menduduki urutan pertama di Asia. Berbagai dampak pasca stroke adalah depresi, kepikunan, gangguan gerak dalam melakukan aktivitas sehari-hari, nyeri, epilepsi, tulang keropos, dan gangguan menelan. Sebagian penderita stroke “mendadak invalid” yaitu mendadak atau tiba-tiba kehilangan banyak hal yang sangat penting dan dibanggakan sebelum terkena stroke. Hal ini akan menjadi stressor bagi konsep diri hingga akhirnya menyebabkan seseorang terganggu emosi perasaan dan pikirannya, memandang bahwa dirinya lemah, tidak berdaya, tidak dapat berbuat apa-apa, tidak kompeten, gagal, tidak menarik, tidak disukai dan kehilangan daya tarik terhadap terhadap hidup dan hal tersebut merupakan gambaran dari konsep diri yang negative. Dukungan keluarga bagi penyandang stroke sangat diperlukan dan berperan penting dalam menentukan proses penyembuhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pada pasien hubungan konsep diri dan dukungan keluarga dengan depresi pasca stroke di RS Sari Asih Karawaci Tangerang. Metode: Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan desain cross sectional. Pengumpulan data dilakukan menyebarkan kuesioner. Jumlah responden 194 orang pasien SKA dengan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan uji chi square. Hasil: Berdasarkan hasil analisa diperoleh bahwa 194 responden penelitian memiliki karakteristik sebagian besar responden berumur 61-65, sebagian besar berjenis kelamin laki laki dan sebagian besar tingkat pendidikan nya adalah SMA. Gambaran distribusi frekuensi konsep diri dan dukungan keluarga pasien stroke viii sebagian besar pada kategori baik Hasil analisa bivariat diperoleh secara statistic terdapat hubungan konsep diri dan dukungan keluarga dengan depresi pasca stroke Kesimpulan: Terdapat hubungan konsep diri dan dukungan keluarga dengan depresi pasca stroke Kata kunci : Stroke,Konsep diri, Dukungan Keluarga, Depresi
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Keperawatan > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 21 Jan 2025 02:39 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36931 |
Actions (login required)
View Item |