PELAKSANAAN PENYELIDIKAN DAN PENYIDIKAN DALAM MENGUNGKAP KASUS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA

ROMADHON, YAKUN (2024) PELAKSANAAN PENYELIDIKAN DAN PENYIDIKAN DALAM MENGUNGKAP KASUS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Ilmu Hukum_20302200099_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Magister Ilmu Hukum_20302200099_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (46kB)

Abstract

Tujuan penelitian dalam penelitian ini ialah untuk mengetahui dan menganalisa penyelidikan dan penyidikan dalam mengungkap kasus pembunuhan berencana, untuk mengetahui dan menganalisa kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan penyelidikan dan peyidikan dalam mengungkap kasus tindak pidana pembunuhan berencana. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normative, dengan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder yang akan dianalisis secara kualitatif. Permasalahan penelitian dianalisis menggunakan teori pertanggungjawaban korporasi, teori tujuan hukum. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: Pelaksanaan penyelidikan dan penyidikan dalam mengungkap kasus pembunuhan berencana melalui mekanisme proses penyidikan sebagai berikut : Menerima laporan dari pelapor, melakukan olah TKP, melakukan penangkapan dan penahanan, penyitaan dan pemeriksaan barang bukti, melakukan autopsi, membuat surat perintah penyidikan, memanggil saksi dan melakukan pemeriksaan, serta melakukan pemberkasan sampai kepada Jaksa Penuntut Umum mengeluarkan P21. Kendala dan solusi yang dihadapi dalam proses penyidikan untuk mengungkapkan suatu tindak pidana pembunuhan berencana adalah minimnya saksi, tidak ditemukannya identitas korban, perubahan keaslian TKP, faktor cuaca dan waktu dan kurangnya pengalaman penyidik. Untuk mengatasi kendala saat berlangsungnya proses penyidikan tim penyidik juga memiliki solusi untuk mengatasinya antara lain: tim penyidik mencoba melakukan pendekatan pada saksi agar mendapatkan infromasi yang dibutuhkan, memanfaatkan sarana dan prasarana yang memadai. Jika pelaku belum ditemukan, tim penyidik tetap akan terus mencari identitas korban supaya penyidik dapat mencari informasi kepada lingkungan sekitar korban seperti keluarga korban, kerabat korban, tetangga korban, maupun orang-orang yang pernah berhubungan atau berkomunikasi dengan korban, anggota kepolisian atau petugas penyidik untuk segara sigap menanggapi laporan masyarakat tentang terjadinya suatu tindak pidana, memaksimalkan dam bergegas langsung melakukan proses penyidikan saat mendapat laporan tentang tindak kejahatan tersebut, mempererat koordinasi dan kerjasama antara petugas penyidik. Kata Kunci : Penyelidikan, Penyidikan, Pembunuhan Berencana.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 20 Dec 2024 03:30
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36805

Actions (login required)

View Item View Item