PEMIKIRAN PENDIDIKAN KH. SAHAL MAHFUDZ DALAM PENGEMBANGAN PONDOK MASLAKUL HUDA

MUHLIS, ABDUL (2024) PEMIKIRAN PENDIDIKAN KH. SAHAL MAHFUDZ DALAM PENGEMBANGAN PONDOK MASLAKUL HUDA. Masters thesis, UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG.

	Text Magister Pendidikan Agama Islam_21502300004_fullpdf.pdf Download (1MB)
	Text Magister Pendidikan Agama Islam_21502300004_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (71kB)

Abstract

Pendidikan Islam telah menjadi bagian integral dari sistem pendidikan di Indonesia, dengan akar yang kuat dalam tradisi pesantren dan madrasah. Selain itu, dalam konteks modern, pendidikan Islam mampu mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, dan mengeksplorasi kebijakan serta strategi untuk mengoptimalkan perannya dalam pembangunan bangsa. Sehingga bisa dikatakan bahwa pendidikan Islam memainkan peran penting dalam membentuk individu yang berakhlak mulia, memiliki integritas, dan bertanggung jawab sosial. Penelitian ini membahas urgensi pendidikan Islam di Indonesia melalui kajian pemikiran KH. Sahal Mahfudz, seorang ulama terkemuka yang kontribusinya dalam bidang pendidikan dan sosial keagamaan sangat signifikan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui literatur, kepustakaan, dan dokumentasi, penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahuai urgensi pendidikan Islam di Indonesia, dan 2) menganalisis urgensi pendidikan Islam dalam kajian pemikiran KH. Sahal Mahfudz. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Perkembangan pendidikan Islam di Indonesia memainkan peran penting dalam pembentukan karakter bangsa, menanamkan nilai-nilai moral dan etika sejak dini, seperti kejujuran, tanggung jawab, dan kepedulian sosial. Pendidikan Islam tidak hanya fokus pada aspek kognitif, tetapi juga membentuk sikap dan perilaku sesuai ajaran agama, menciptakan masyarakat yang bermoral dan beretika. Dalam konteks keindonesiaan, pendidikan Islam relevan karena mayoritas penduduk adalah muslim, sehingga dapat menguatkan identitas keagamaan dan memperkokoh rasa kebangsaan. Pendidikan Islam yang inklusif dan moderat diharapkan menciptakan masyarakat toleran, menghargai keberagaman, dan mencegah radikalisme, serta mendorong perdamaian dan stabilitas nasional. 2) KH. Sahal Mahfudz menekankan pentingnya pendidikan Islam dalam pembentukan karakter dan perilaku berkualitas. Menurutnya, pendidikan bukan hanya transfer pengetahuan, tetapi juga proses mengembangkan budi pekerti yang luhur (al-akhlaq al-fadilah). Pendidikan harus menumbuhkan malakah—karakter, insting, dan intuisi—yang menghasilkan perilaku baik dan kesadaran berbuat bermanfaat. Oleh karena itu, pendidikan Islam harus fokus pada aspek afektif dan psikomotorik, selain aspek kognitif. KH. Sahal Mahfudz juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai moral dan etika dalam pendidikan agar peserta didik memiliki integritas moral tinggi. Pendidikan yang baik adalah yang menginternalisasi nilai-nilai agama sehingga menjadi bagian dari sikap dan perilaku sehari-hari peserta didik. Kata kunci: Urgensi, Pendidikan Islam, Pemikiran, KH. Sahal Mahfudz

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Magister Pendidikan Islam
Depositing User:	Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited:	13 Dec 2024 07:17
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36734

Actions (login required)

View Item