Wijatmiko, Farhan (2024) Analisis Perlindungan Hukum Ahli Waris Pemilik Merek BB Bakery Terhadap Tindakan PT Bintang Bersinar Lestari Yang Mengalihkan Mereknya Dengan Itikad Buruk (Studi Perkara Putusan Nomor: 74/Pdt.SusHKI/Merek/2023/PN Niaga Jkt. Pusat). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Ilmu Hukum_30302100140_fullpdf.pdf Download (1MB) |
|
Text
Ilmu Hukum_30302100140_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB) |
Abstract
Merek merupakan bagian dari lapangan hukum benda tidak berwujud (benda immaterial) yang dapat dikuasai hak milik. Hak milik atas merek dapat beralih atau dialihkan salah satunya yaitu karena pewarisan. Pengalihan merek karena pewarisan, maka ahli warisnya harus memohonkan pencatatan pengalihan merek kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia untuk di umumkan dalam Berita Resmi Merek. Namun dalam perkara Putusan Nomor. 74/Pdt.SusHKI/Merek/2023/PN Niaga Jkt.Pusat, sebelum ahli waris pemilik merek BB Bakery memohonkan pencatatan pengalihan mereknya telah dilakukan permohonan pencatatan pengalihan merek BB Bakery pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia oleh PT Bintang Bersinar Lestari atas dasar perjanjian pengalihan dan penyerahan merek yang telah dipalsukan, dan bahkan permohonan pencatatan pengalihan merek tersebut dilakukan tanpa persetujuan dari para ahli waris merek BB Bakery. Ironisnya, permohonan pencatatan pengalihan hak atas merek tersebut dikabulkan atau diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. Tujuan dari penulisan ini yaitu pertama, untuk mengetahui pengaturan perlindungan hukum ahli waris pemilik merek terdaftar. Kedua, untuk mengetahui pertimbangan hukum majelis hakim dalam Putusan Nomor. 74/Pdt.SusHKI/Merek/2023/PN Niaga Jkt.Pusat. Dan ketiga, untuk mengetahui implikasi yuridis Putusan Nomor. 74/Pdt.Sus-HKI/Merek/2023/PN Niaga Jkt.Pusat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian yuridiris-normatif, dengan pendekatan perundang-undangan (statute approach), dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Hasil dari penelitian ini ialah pertama, pengaturan perlindungan hukum ahli waris pemilik merek terdaftar dalam UU Merek tidak disebutkan secara eksplisit, namun dalam UU Merek disebutkan secara eksplisit bahwa pewarisan merupakan salah satu sebab beralih atau dialihkannya merek terdaftar. Kedua, pertimbangan hukum majelis hakim dalam Putusan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat Nomor 74/Pdt/Sus-HKI/Merek/2023/PN Niaga Jkt.Pusat tidak hanya didasarkan pada peraturanperundang-undangan yang bersifat umum saja, tetapi juga didasarkan pada peraturan perundang-undangan yang bersifat khusus dan peraturan perundang-undangan yang berlaku secara Internasional. Ketiga, implikasi yuridis Putusan Nomor. 74/Pdt.Sus-HKI/Merek/2023/PN Niaga Jkt.Pusat bagi Penggugat yaitu terwujudnya kepastian hukum, keadilan hukum dan kemanfaatan hukum atas merek BB Bakery yang dialihkan dengan itikad buruk. Sedangkan, implikasi yuridis bagi Tergugat yaitu terwujudnya kepastian hukum atas tindakan Tergugat yang mengalihkan merek BB Bakery dengan cara memalsukan perjanjian penyerahan dan pengalihan merek dan melakukan perhonan pendaftaran merek tanpa persetujuan ahli waris merek BB Bakery dapat dikategorikan sebagai perbuatan yang melanggar hukum. Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Ahli Waris, Merek Terdaftar
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 4 UNISSULA |
Date Deposited: | 25 Nov 2024 01:13 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36430 |
Actions (login required)
View Item |