PENGARUH KRIM EKSTRAK KULIT BATANG NANGKA (Artocarpus heterophyllus) TERHADAP EKSPRESI TGF-β DAN TNF-α PADA KULIT (Study Eksperimental in vivo pada Tikus Jantan Wistar dipapar sinar UVB Akut)

Fenowati, Amelia (2024) PENGARUH KRIM EKSTRAK KULIT BATANG NANGKA (Artocarpus heterophyllus) TERHADAP EKSPRESI TGF-β DAN TNF-α PADA KULIT (Study Eksperimental in vivo pada Tikus Jantan Wistar dipapar sinar UVB Akut). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Magister Biomedik_MBK2220010308_fullpdf.pdf Download (3MB)
	Text Magister Biomedik_MBK2220010308_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB)

Abstract

Latar Belakang: Paparan sinar UVB akut dapat menginduksi kerusakan kulit dan memicu pelepasan sitokin proinflamasi seperti TNF-α, dan menekan growth factor seperti TGF-β. Ekstrak kulit batang nangka (Artocarpus heterophyllus) mengandung senyawa flavonoid yang berpotensi memiliki efek antiinflamasi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efek pemberian krim ekstrak kulit batang nangka terhadap ekspresi TGF-β dan TNF-α pada kulit tikus Wistar yang dipapar sinar UVB akut. Metode: Penelitian eksperimental dengan desain post-test control group menggunakan tikus Wistar jantan yang dibagi menjadi kelompok kontrol dan perlakuan. Kelompok perlakuan diberikan krim ekstrak kulit batang nangka konsentrasi 2% dan 4% selama 5 hari, kemudian dipapar sinar UVB akut dengan alat sinar UV-B light broadband dengan dosis 1 Minimal Eriteme Dose (MED) atau energi 360 mJ/cm² lama pemaparan 6 menit selama 5 hari dengan jarak 30 cm. Ekspresi TGF-β dan TNF-α dianalisis menggunakan metode imunohistokimia yang di analisis pada hari ke 6. Hasil: Pemberian krim ekstrak kulit batang nangka konsentrasi 2% dan 4% menunjukkan peningkatan ekspresi TGF-β jika di bandingkan kelompok normal. Krim ekstrak kulit batang nangka 2% meningkatkan ekspresi TGF-β sebesar 17,18±1,54 dan kelompok krim ekstrak kulit batang nangka 4% meningkatkan hingga 15,95±1,67. Pemberian krim ekstrak batang nangkan menurunkan ekspresi TNF-α secara signifikan dibandingkan kelompok kontrol negatif pada kulit tikus yang dipapar sinar UVB akut. Ekpresi TNF-α pada kelompok krim ekstrak kulit batang nangka 2% sebesar 1,14±0,26 dan efek penurunan lebih besar terlihat pada konsentrasi 4% yaitu 0,62±0,07. Kesimpulan: Krim ekstrak kulit batang nangka memiliki potensi untuk menurunkan ekspresi TNF-α dan meningkatkan ekspresi TGF-β pada kulit yang terpapar sinar UVB akut, menunjukkan efek antiinflamasi yang menjanjikan untuk pencegahan kerusakan kulit akibat paparan UVB. Kata kunci: Ekstrak kulit batang nangka, TGF-β, TNF-α, UVB akut, antiinflamasi

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Magister Biomedik
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	14 Nov 2024 02:01
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36203

Actions (login required)

View Item