STRATEGI PENINGKATAN KINERJA RANTAI PASOK UKM KERAJINAN KAYU DENGAN MENGGUNAKAN METODE SCOR DAN 5W+1H

SETIYONINGSIH, AGUS (2024) STRATEGI PENINGKATAN KINERJA RANTAI PASOK UKM KERAJINAN KAYU DENGAN MENGGUNAKAN METODE SCOR DAN 5W+1H. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Teknik Industri_31601700009_fullpdf.pdf

Download (2MB)
[img] Text
Teknik Industri_31601700009_pernyataan_publikasi.pdf

Download (139kB)

Abstract

UKM Kerajinan kayu adalah salah satu kerajinan yang memiliki potensi ekonomi yang baik karena menyerap banyak tenaga kerja dan membuka lapangan usaha yang terletak di Desa Pucang, Secang Kabupaten Magelang. Saat ini pada industri kerajinan mempunyai permasalahan dari bahan baku yang didapatkan kualitasnya tidak memenuhi standar produksi sehingga sulit untuk didapatkan. Apabila ada, harga relative tinggi atau dari buangan pabrik/afkiran yang masih bagus. Serta pengiriman bahan baku relative lama sampai diperusahaan. UKM ini memerlukan distributor yang dapat memenuhi permintaan bahan baku yang dibutuhkan. Selain distributor UKM dapat bekerja sama dengan petani kayu yang menyediakan bahan baku kayu yang sesuai yang dibutuhkan. Berdasarkan masalah tersebut, maka atribut performance SCOR yang dipilih yaitu Reliability. Penelitian ini terfokus pada level 3 metrics karena pada level tersebut nantinya akan dilakukan analisis data. Penggunaan level 3 metrics disesuaikan dengan seberapa banyak tersedianya data administrasi pada tempat penelitian. UKM Kerajinan Kayu saat ini menerapkan sistem produksi yaitu make to order, untuk itu level 3 yang diambil dari atribut POF (Performance Order Fulfillment) yaitu metrics yang mengacu pada proses Make To Order. Terdapat sebanyak 11 buah metrics yang mengacu pada kegiatan Make To Order, namun setelah melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan, ternyata dari kesebelas metrics tersebut, data administrasi yang tersedia hanya terdapat sebanyak 10 buah saja. Dari 10 Atribut terdapat 7 metrics yang memenuhi serta memiliki hasil perhitungan rata-rata sebesar 100%, yaitu antara lain RL.3.33 Delivery Item Accuracy, RL.3.34 Delivery Location Accuracy, RL.3.31 Compliance Documentation Accuracy, RL.3.45 Payment Documentation Accuracy, RL.3.50 Shipping Documentation Accuracy, RL.3.41 Orders Delivered Damage Free Conformance, RL.3.42 Orders Delivered Defect Free Conformance. sedangkan terdapat 3 metriks yang hasil perhitungan rata-ratanya belum memenuhi yaitu dibawah 100%. Ketiga metrics tersebut yaitu RL.3.35 Delivery Quantity Accuracy (Keakuratan Kuantitas Pengiriman) dengan Rata-rata 92,6%, RL.3.32 Customer Commit Date Achievement Time Customer Receiving (Pencapaian komitmen pelanggan, waktu pelanggan menerima) dengan Rata-rata 98%, RL.3.24 % Orders/Lines Received Damage Free (Pesanan diterima bebas kerusakan) dengan Rata-rata 95%. Ketiga metrics tersebut nantinya akan dilakukan analisis lebih lanjut menggunakan metode 5W+1H karena melalui tolak ukur ketiga metrics tersebut, dapat diketahui bahwa terdapat performansi kinerja yang kurang baik akan di dapatkan solusi rekomendasi perbaikan. Kata kunci : UKM Kerajinan Kayu, SCOR, 5W+1H

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 22 Oct 2024 06:23
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/35581

Actions (login required)

View Item View Item