AZIZ, MASRURI ABDUL (2024) URGENSI ASAS DOMINUS LITIS DALAM PENYELESAIAN PERKARA PIDANA BERDASARKAN PENDEKATAN KEADILAN RESTORATIF OLEH KEJAKSAAN NEGERI KEPULAUAN SULA STUDY KASUS PERKARA LAKA LANTAS (NO. REG.: PDM-35/Q.2.14/Eku.2/12/2022). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Magister Ilmu Hukum_20302200034_fullpdf.pdf Download (1MB) |
|
Text
Magister Ilmu Hukum_20302200034_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB) |
Abstract
Pelaksanaan sistem peradilan pidana yang berlaku saat ini, masih tidak efektif dan efisien dalam penyelesaian perkara pidana dalam masyarakat, bahkan masyarakat pada kasus tertentu tidak menginginkan para pelaku tindak pidana dituntut oleh Jaksa, dan meminta untuk diselesaikan melalui musyawarah. Hal ini memunculkan alternatif penyelesaian sengketa melalui pendekatan keadilan restoratif, dan Kejaksaan melalui asas dominus litis dapat mengesampingkan penuntutan agar pelaku tidak diajukan ke persidangan. Atas dasar hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis mengenai urgensi asas dominus litis dalam penyelesaian perkara pidana berdasarkan pendekatan keadilan restoratif oleh Kejaksaan Negeri Kepulauan Sula, serta kebijakan hukum penerapan asas dominus litis dalam penyelesaian perkara pidana berdasarkan pendekatan keadilan restoratif oleh Kejaksaan Negeri Kepulauan Sula. Adapun permasalahan, yang diajukan dalam penelitian ini adalah: urgensi asas dominus litis dalam penyelesaian perkara pidana berdasarkan pendekatan keadilan restoratif oleh Kejaksaan Negeri Kepulauan Sula, serta kebijakan hukum penerapan asas dominus litis dalam penyelesaian perkara pidana berdasarkan pendekatan keadilan restoratif oleh Kejaksaan Negeri Kepulauan Sula. Metode penelitian menggunakan metode pendekatan yuridis sosiologis, spesifikasi penelitian menggunakan deskriptif analisis, sumber dan jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder meliputi bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Metode pengukuran data primer yaitu observasi dan wawancara, dan metode pengumpulan data sekunder melalui studi pustaka dan dokumen. Hasil penelitian ini adalah: (1) urgensi asas dominus litis dalam penyelesaian perkara pidana berdasarkan pendekatan keadilan restoratif oleh Kejaksaan Negeri Kepulauan Sula, yakni sebagai alat bagi Jaksa yang dengan kewenangannya dapat menentukan suatu perkara layak diajukan ke penuntutan atau harus dihentikan penuntutannya. Asas dominus litis memiliki beberapa urgensi, yaitu: (a) mendukung penerapan keadilan restoratif, (b) mempromosikan resolusi konflik yang lebih efektif, (c) meningkatkan efisiensi sistem peradilan pidana, (d) mewujudkan keadilan yang lebih bermartabat, dan (d) memperkuat peran Kejaksaan dalam penegakan hukum; (2) kebijakan hukum penerapan asas dominus litis dalam penyelesaian perkara pidana berdasarkan pendekatan keadilan restoratif oleh Kejaksaan Negeri Kepulauan Sula didasarkan pada Perja Nomor 15 Tahun 2020, yang bertujuan untuk merestorasi kondisi ke semula sebelum terjadi “kerusakan” yang ditimbulkan oleh pelaku. Perja Nomor 15 Tahun 2020 merupakan bentuk legitimasi bagi kewenangan penerapan keadilan restoratif oleh Kejaksaan, dan Jaksa sebagai penyandang dominus litis dapat menerapkan pendekatan keadilan restoratif melalui pengesampingan perkara demi kepentingan umum, karena kewenangannya untuk menentukan pengajuan perkara ke Pengadilan. Kata Kunci: Asas Dominus Litis, Keadilan Restoratif, Kejaksaan Penyelesaian Perkara Pidana
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 10 Oct 2024 06:43 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/35350 |
Actions (login required)
View Item |