PRAKTEK JUAL BELI TANAH DI BAWAH TANGAN DAN AKIBAT HUKUMNYA DI DESA GONDAI KECAMATAN LANGGAM KABUPATEN PELALAWAN RIAU

Putry, Dian (2024) PRAKTEK JUAL BELI TANAH DI BAWAH TANGAN DAN AKIBAT HUKUMNYA DI DESA GONDAI KECAMATAN LANGGAM KABUPATEN PELALAWAN RIAU. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Kenotariatan_21302200028_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Magister Kenotariatan_21302200028_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Transaksi jual beli tanah di bawah tangan, yang dilakukan secara informal tanpa melalui proses legal yang diatur oleh pemerintah, masih umum terjadi di berbagai daerah termasuk Desa Gondai. Meskipun transaksi ini sering dianggap lebih cepat dan mudah, mereka membawa risiko hukum yang signifikan. Untuk memahami masalah ini lebih dalam, penelitian ini menggunakan perspektif teori sistem hukum yang dikemukakan oleh Lawrence M. Friedman, yang membagi sistem hukum menjadi tiga komponen utama: struktur, substansi, dan budaya hukum. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kelemahan dalam sistem hukum terkait transaksi jual beli tanah di bawah tangan berdasarkan teori Lawrence M. Friedman dan untuk menyusun langkah-langkah yang dapat meningkatkan kesadaran hukum masyarakat Desa Gondai terkait transaksi tanah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Data dikumpulkan melalui studi literatur, wawancara mendalam dengan penduduk setempat, dan observasi lapangan di Desa Gondai. Analisis dilakukan dengan mengaitkan temuan lapangan dengan teori sistem hukum Lawrence M. Friedman. Transaksi jual beli tanah di bawah tangan mencerminkan kelemahan dalam ketiga komponen sistem hukum menurut teori Lawrence M. Friedman: struktur, substansi, dan budaya hukum. Untuk mengatasi masalah ini, perlu adanya perbaikan menyeluruh di semua komponen tersebut. Memperkuat lembaga pemerintah, menyederhanakan regulasi, dan meningkatkan budaya hukum melalui edukasi dan sosialisasi adalah langkah-langkah yang krusial untuk memastikan bahwa transaksi tanah dilakukan secara sah dan memberikan perlindungan hukum yang memadai kepada semua pihak yang terlibat.. Teori bekerjanya hukum demi menciptakan kesadaran Hukum dan Pengetahuan tentang Transaksi Jual Beli Tanah Untuk melakukan transaksi jual beli tanah dengan tepat, pihak yang terlibat perlu memiliki pemahaman yang baik tentang peraturan dan prosedur hukum yang berlaku. Kesadaran hukum yang tinggi akan membantu mereka memahami hak, kewajiban, dan risiko yang terkait dengan transaksi tersebut. Pemahaman ini mencakup aspek legalitas kepemilikan tanah, persyaratan administrasi, pembayaran pajak, dan lain sebagainya bahwa Transaksi jual beli tanah adalah kegiatan yang umum terjadi dalam kehidupan masyarakat, termasuk di Desa Gondai. Kata Kunci: Jual Beli , Tanah, Desa Gondai, Langgam, Pelalawan Riau.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 17 Sep 2024 03:52
Last Modified: 17 Sep 2024 03:52
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/35277

Actions (login required)

View Item View Item