PERAN AUTHENTIC LEADERSHIP, PERSON JOB FIT, DAN TA’AWUN BEHAVIOR UNTUK MENURUNKAN EMOTIONAL EXHAUSTION

Andriani, Lisa (2024) PERAN AUTHENTIC LEADERSHIP, PERSON JOB FIT, DAN TA’AWUN BEHAVIOR UNTUK MENURUNKAN EMOTIONAL EXHAUSTION. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Manajemen_20402200051_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Magister Manajemen_20402200051_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (82kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peran Authentic Leadership (AL), Person Job Fit (PJF), dan Ta’awun Behavior (TB) untuk menurunkan Emotional Exhaustion (EE) pada RSU Fastabiq Sehat PKU Muhammadiyah Pati serta mengeksplorasi bagaimana pengaruh Quality of Work Life Nurse (QWL-N) terhadap penurunan Emotional Exhaustion pada perawat. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dengan skala likert 1-5. Variabel independent terdiri dari Authentic leadership, Person Job Fit, Ta’awun Behavior dengan Quality of Work Life Nurse sebagai variabel intervening dan Emotional Exhaustion sebagai variabel dependen. Populasi adalah perawat Ranap di Rumah Sakit Islam RSU Fastabiq Sehat PKU Muhammadiyah Kota Pati. Metode sampling dalam penelitian ini menggunakan metode sensus/jenuh sebanyak 125 orang. Instrumen penelitian berupa kuesioner didistribusikan dengan online form. Analisis data menggunakan Partial Least Square (PLS) dengan bantuan software SmartPLS 3.0. Pengujian hipotesis dilakukan untuk menguji pengaruh antar variabel dengan rincian sebagai berikut: 1) Bila QWL-N semakin terikat dengan perawat, maka EE yang dialami perawat akan menurun 2) Bila AL terhadap bawahan semakin berkualitas, kualitas kehidupan kerja semakin tinggi 3) Bila kesesuaian pekerjaan dengan tuntutan yang dimiliki perawat tepat, maka kualitas kehidupan kerja semakin tinggi 4) Bila perilaku tolong menolong sesama rekan kerja baik, maka kualitas kehidupan kerja akan ringan dan nyaman. Adanya pengujian antara peran QWL-N untuk menurunkan EE yang masih belum banyak di eksplorasi oleh peneliti terdahulu, serta EE sebagai variable independen menjadikan penelitian ini beda dari penelitian yang terdahulu, karena banyak ditemui EE menjadi sebagai mediasi. Selain itu penambahan variabel TB sebagai implikasi nilai Islami yang mencerminkan objek Rumah Sakit Islami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa AL berpengaruh signifikan terhadap QWL-N yaitu semakin tinggi AL dapat mempengaruhi QWL-N; PJF berpengaruh signifikan terhadap QWL-N. Artinya semakin tinggi person job fit akan mempengaruuhi QWL-N; Ta’awun Behavior memiliki pengaruh yang kuat dan signifikan terhadap QWL-N. Artinya semakin tinggi Ta’awun Behavior dapat membantu menciptakan kehidupan kerja yang saling bantu membantu sehingga akan dapat meningkatkan QWL-N; QWL-N berpengaruh negative dan tidak signifikan terhadap EE yang artinya EE tidak dapat diturunkan melalui QWL perawat. Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa menurunkan Emotional Exhaustion perawat rumah sakit tidak dapat dilakukan melalui kualitas kehidupan kerja namun dapat diturunkan dengan pengaruh Kepemimpinan yang otentik, melalui person job fit pada perawat, dan menjaga interaksi tolong menolong antar sesama perawat karena dalam penelitian ini Authentic Leadership, Person Job Fit, dan Ta’awun Behavior yang signifikan terhadap QWL-N. Sehingga untuk penelitian selanjutnya perlu dikaji ulang mengenai variable mediator yang dapat memengaruhi penurunan Emotional Exhaustion karena QWL-N tidak dapat memediasi. Kata kunci: authentic leadership, person job fit, ta’awun behavior, quality of work life nurse, dan emotional exhaustion

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Manajemen
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 29 Jul 2024 06:24
Last Modified: 29 Jul 2024 06:24
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/34932

Actions (login required)

View Item View Item