IHSAN, ALI (2024) ANALISIS TATA LETAK FASILITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE BLOCPLAN PADA UMKM ROTI INDRI. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Teknik Industri_31601900012_fullpdf.pdf Download (3MB) |
|
Text
Teknik Industri_31601900012_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (207kB) |
Abstract
Abstrak – Perancangan tata letak fasilitas pada proses produksi merupakan salah satu hal penting untuk meningkatkan efisiensi supaya proses produksi berjalan dengan lancar. Tata letak fasilitas adalah prosedur pengaturan tata letak ruangan maupun peralatan pabrik untuk menciptakan kelancaran proses produksi. UMKM ROTI INDRI merupakan perusahaan yang bergerak dibidang produksi roti hantaran dan snack. Gedung pembuatan UMKM ROTI INDRI memiliki 2 ruangan produksi. Yaitu ruangan 1 satu yang meliputi area peralatan, area bahan baku, area penimbangan, area mixing, garasi, area genset dan ruangan kedua yang meliputi area pembuatan/pembentukan, area pengembangan, area oven, area pendinginan, area packing, area bahan jadi. Tata letak fasilitas yang ada pada tiap ruangan produksi memerlukan pembenahan dikarenakan tata letak produksi yang kurang teratur, terlihat dari banyaknya barang yang kurang tertata rapi, sehingga terjadi aliran bolak balik, material handling dan jarak tempuh yang terlalu jauh. Tata letak seperti itu dapat menghambat kelancaran proses produksi sehingga mengakibatkan besarnya jarak pemindahan barang (material handling). Dengan demikian tata letak di UMKM Roti Indri ini memerlukan perbaikan. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan. Usulan tata letak fasilitas yang baik digunakan agar proses produksi berjalan dengan efisien dan lancar adalah layout usulan 3 dari hasil pengolahan software blocplan karena layout tersebut memiliki total jarak material handling yang lebih pendek sebesar 86,2 meter dibandingkan layout awal sebesar 101,5 meter. Sehingga mengalami pengurangan total jarak material handling sebesar 15,3 meter. Total ongkos material handling permeter layout usulan sebesar Rp 39.826,12. meter perhari lebih kecil dibandingkan total ongkos material handling permeter layout awal sebesar Rp 46.895,03. Sehingga perusahaan dapat menghemat ongkos material handling permeter sebesar Rp 7.068,91. Kata Kunci : Tata Letak Fasilitas, Blocplan, Ongkos Material Handling
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 31 May 2024 03:53 |
Last Modified: | 31 May 2024 03:53 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/34070 |
Actions (login required)
View Item |