EFEKTIVITAS LAYANAN PENGECEKAN SERTIPIKAT HAK ATAS TANAH SECARA ELEKTRONIK DALAM MEMBANTU KINERJA PPAT MELAKUKAN TUGAS JABATANNYA

Wahid, Muhammad Luqman (2023) EFEKTIVITAS LAYANAN PENGECEKAN SERTIPIKAT HAK ATAS TANAH SECARA ELEKTRONIK DALAM MEMBANTU KINERJA PPAT MELAKUKAN TUGAS JABATANNYA. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Magister Kenotariatan_21301900135_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB)
Preview	Text Magister Kenotariatan_21301900135_fullpdf.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Kementrian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional terus melakukan berbagai terobosan dan inovasi dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Salah satu inovasi yang sudah diberlakukan adalah Layanan Pengecekan Sertipikat secara elektronik. Layanan Pengecekan Sertipikat secara elektronik adalah salah satu bentuk inovasi dalam meningkatkan pelayanan pada bidang pertanahan agar pelayanan BPN menjadi efektif, efisien, transparan, dan berbiaya tidak mahal serta mempermudah pekerjaan PPAT. Dalam praktek layanan pengecekan sertipikat masih terdapat berbagai hambatan, kendala, masalah dan belum efektif dalam membantu PPAT dalam melakukan tugas jabatannya berkaitan dengan peralihan hak atas tanah. Hal inilah yang akan dibahas dalam penelitian ini. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan non-doktrinal kualitatif. Oleh karena itu dalam penelitian ini lebih mengutamakan pada data primer yang dikumpulkan dengan wawancara dan observasi serta didukung data sekunder yang dikumpulkan dengan studi kepustakaan. Hasil penelitian adalah bahwa efektivtas layanan pegecekan sertipikat secara elektronik bagi PPAT belum sepenuhnya efektif dalam menyederhanakan pekerjaan PPAT, dikarenakan masih terdapat beberapa hambatan, kendala, maupun masalah yang menimbulkan akibat hukum. Mulai dari data pertanahan yang belum valid, aplikasi yang eror, masih adanya ketidak sesuaian hasil pengecekan, dan pengurusan maupun prosedur dalam hal ada perbaikan dokumen pada layanan belum sepenuhnya dapat dilakukan secara online. Kekuatan hukum hasil pengecekan sertipikat secara elektronik sebagai dasar pembuatan akta bagi PPAT yaitu merupakan alat bukti yang sah dan memiliki akibat hukum yang sah. lahirnya Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, menjadikan diakuinya informasi elektronik, dokumen elektronik maupun hasil dari cetaknya merupakan alat bukti yang sah sesuai dengan hukum acara yang berlaku di Indonesia.

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User:	Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited:	15 Jan 2024 07:16
Last Modified:	15 Jan 2024 07:16
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/33007

Actions (login required)

View Item