FAKTOR RISIKO HIPERTENSI PADA KEJADIAN STROKE (Studi Analitik Observasional di RSUD Gondosuwarno Ungaran Kabupaten Semarang)

Gaol, Sabam Rivaldo Lumban (2023) FAKTOR RISIKO HIPERTENSI PADA KEJADIAN STROKE (Studi Analitik Observasional di RSUD Gondosuwarno Ungaran Kabupaten Semarang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

Preview	Text Kedokteran Umum_30101900170_fullpdf.pdf Download (1MB) | Preview
	Text Kedokteran Umum_30101900170_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB)

Abstract

Stroke merupakan penyakit defisit neurologi yang dikatikan dengan cedera fokal akut pada sistem saraf pusat (SSP) oleh penyebab gangguan vaskular dan merupakan penyebab utama kecacatan dan kematian di dunia. Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko terjadinya stroke sebesar (25%-50%). Stroke diklasifikasikan 2 jenis yaitu stroke hemoragik dan non hemoragik atau iskemik. Berdasarkan beberapa penelitian menjelaskan hipertensi merupakan faktor risiko terhadap kejadian stroke dengan prevalensi sebesar 85.9%. tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor risiko hipertensi terhadap stroke di RSUD Gondosuwarno, publikasi mengenai hal tersebut belum tersedia sehingga penelitian mengenai hal tersebut perlu dilakukan. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain case control. Pengambilan sampel dilakukan secara consecutive sampling. Sampel penelitian berjumlah 238 pasien yang telah memenuhi kriteria inklusi dan ekshlusi. Penilaian hipertensi berdasarkan tekanan sistolik dan diastolik dan penilaian stroke berdasarkan diagnosis yang ditetapkan dokter spesialis saraf. Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu rekam medik. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi square dengan program SPSS versi 18. Hasil pada penelitian ini tedapat 238 pasien di bangsal saraf RSUD Gondosuwarno periode 2017-2022. Total 119 pasien mengalami kejadian stroke dengan hipertensi sebanyak 74 pasien (62.2%) dan tanpa hipertensi sebanyak 45 pasien (37.8%), sedangkan total 119 pasien tidak mengalami stroke dengan hipertensi sebanyak 58 pasien (48.7%) dan tidak hipertensi sebanyak 61 pasien (51.3%). Berdasarkan hasil analisis terdapat hubungan bermakna hipertensi sebagai faktor risiko stroke dengan nilai p value 0.037 ( OR:1.730; I95%(1.032 – 2.898). Kesimpulan pada penelitian ini ialah hipertensi merupakan faktor risiko terhadap kejadian stroke pada pasien di RSUD Gondosuwarno periode 20172022. Pasien hipertensi memiliki risiko 1.730 kali lebih tinggi mengalami stroke dibandingkan pasien yang tidak hipertensi. Kata kunci: stroke, hipertensi, kesehatan

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	15 Jan 2024 07:08
Last Modified:	15 Jan 2024 07:08
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/33000

Actions (login required)

View Item