IMPLEMENTASI CATUR TERTIB PERTANAHAN DI BIDANG PEMILIKAN HAK ATAS TANAH SECARA ABSENTEE DI KABUPATEN KUDUS

PRADANA, YUDA SONY ADHI (2023) IMPLEMENTASI CATUR TERTIB PERTANAHAN DI BIDANG PEMILIKAN HAK ATAS TANAH SECARA ABSENTEE DI KABUPATEN KUDUS. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Kenotariatan_21302100156_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Magister Kenotariatan_21302100156_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (56kB)

Abstract

Kepemilikan tanah pertanian secara absentee, secara tegas dilarang oleh UUPA. Dalam kenyataannya, sekalipun larangan kepemilikan hak atas tanah secara absentee masih berlaku, namun kepemilikan tanah secara absentee masih banyak dijumpai. Kondisi tersebut di atas tentunya menghambat pelaksanaan Landreform dan sekaligus juga menghambat implementasi Catur Tertib Pertanahan. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi Catur Tertib Pertanahan di bidang pemilikan tanah secara absentee di Kabupaten Kudus serta kendala-kendala yang muncul dalam pengimplementasiannya. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis sosiologis dengan yuridis empiris. Jenis data yang digunakan berupa data primer dari Kantor Pertanahan Kabupaten Kudus dan data sekunder yang bersumber dari bahan hukum primer dan sekunder. Metode pengumpulan data menggunakan studi lapangan dan studi kepustakaan. Metode analisis data menggunakan analisis interaktif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa implementasi Catur Tertib Pertanahan di bidang pemilikan tanah secara absentee di Kabupaten Kudus masih kurang optimal, utamanya dari segi pendataan dan banyaknya jual beli tanah secara di bawah tangan yang termasuk dalam lingkup Tertib Administrasi Pertanahan. Hal ini pada akhirnya menjadikan tujuan landreform di Kabupaten Kudus belum bisa memenuhi harapan yang hendak dicapai, yaitu meningkatkan kesejahteraan para petani pada khususnya, dan mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila pada umumnya. Kendala-kendala yang muncul pada implementasi Catur Tertib Pertanahan di bidang pemilikan tanah secara absentee di Kabupaten Kudus dapat dikelompokkan menjadi 2 (dua) kelompok, yaitu kendala internal dan kendala eksternal. 1) Kendala internal yang muncul pada pelaksanaan Catur Tertib Pertanahan di bidang pemilikan tanah secara absentee di Kabupaten Kudus adalah adanya keterbatasan personil, keterbatasan dukungan sarana dan prasarana, serta adanya keterbatasan SDM, 2) kendala eksternal yang muncul pada pelaksanaan Catur Tertib Pertanahan di bidang pemilikan tanah secara absentee di Kabupaten Kudus adalah masih banyaknya bidang tanah pertanian yang terdaftar dan masih rendahnya pemahaman masyarakat terhadap arti penting pendaftaran tanah. Kata kunci: pemilikan tanah, absentee, catur tertib pertanahan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 27 Oct 2023 02:56
Last Modified: 27 Oct 2023 02:56
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/32438

Actions (login required)

View Item View Item