PROSES BALIK NAMA SERTIPIKAT HAK MILIK TANAH BERDASARKAN PENGIKATAN JUAL BELI YANG PENJUALNYA MENINGGAL DUNIA SERTA AHLI WARIS MENOLAK MELAKUKAN TANDATANGAN DI JEPARA

Alsy, Achmad Irfan Chasani (2023) PROSES BALIK NAMA SERTIPIKAT HAK MILIK TANAH BERDASARKAN PENGIKATAN JUAL BELI YANG PENJUALNYA MENINGGAL DUNIA SERTA AHLI WARIS MENOLAK MELAKUKAN TANDATANGAN DI JEPARA. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Magister Kenotariatan_21302100103_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Magister Kenotariatan_21302100103_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (230kB)

Abstract

Konsep dasar dalam jual beli tanah bersifat terang dan tunai. Apabila konsep terang dan tunai belum dapat dipenuhi, bukan berarti transaksi jual beli tidak dapat dilaksanakan. Notaris akan membuat instrument lain, yaitu dengan membuat pengikatan jual beli (PJB). Akta pengikatan jual beli (PJB) dapat dibuat dalam 2 (dua) bentuk, yaitu pengikatan jual beli (PJB) belum lunas dan pengikatan jual beli (PJB) lunas. Pengikatan jual beli dianggap lunas dengan disertai kuasa untuk menjual. Jika PJB sudah lunas akan tetapi penjual telah meninggal dunia maka penandatanganan AJB tetap dapat dilakukan yang mana akan diturunkan kepada ahli waris penjual. Maka timbul permasalahan terkait proses balik nama terhadap sertipikat hak milik berdasarkan pengikatan jual beli apabila penjualnya telah meninggal dunia terlebih dahulu. Selain itu terdapat pula permasalahan balik nama sertipikat hak milik dalam jual beli tanah jika ahli waris penjualnya menolak. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis sosilogis, dengan spesifikasi penelitian bersifat deskriptif analitis. Penelitian yuridis sosiologis adalah meneliti dan mempelajari hukum melihat bekerjanya hukum dilingkungan masyarakat yang bersifat empiris. Adapun teknik pengumpulan data primer menggunakan observasi dan wawancara, dan data sekunder menggunakan studi dokumen dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses penyelesaian jual beli tanah melalui pengikatan jual beli yang penjualnya telah meninggal dunia di Jepara dilakukan dengan melaksanakan turun waris terlebih dahulu, perlindungan hukum terhadap pembeli dalam proses balik nama sertipikat hak milik berdasarkan pengikatan jual beli yang penjualnya meninggal dunia di Jepara dilakukan dengan proses mediasi terlebih dulu dari para pihak melalui bantuan dari notaris sebagai mediator bagi para pihak untuk mencapai kesepakatan terhadap masalah tersebut apabila proses mediasi gagal pembeli dapat mengajukan gugatan ke pengadilan untuk mendapatkan putusan pengadilan. Proses balik nama sertipikat hak milik berdasarkan pengikatan jual beli yang penjualnya meninggal dunia di Jepara dapat dilaksanakan dengan turun waris dan/atau berdasarkan putusan pengadilan. Kata kunci: Pengikatan Jual Beli, Penjual Meninggal, Ahliwaris Menolak.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 24 Oct 2023 03:53
Last Modified: 24 Oct 2023 03:53
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/32354

Actions (login required)

View Item View Item