EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PIDANA DENDA SEBAGAI UPAYA PENGEMBALIAN KERUGIAN NEGARA DALAM PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI (Study Kasus Kejaksaan Negeri Semarang)

ARYANTO, EMANUEL YOGI BUDI (2023) EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PIDANA DENDA SEBAGAI UPAYA PENGEMBALIAN KERUGIAN NEGARA DALAM PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI (Study Kasus Kejaksaan Negeri Semarang). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Magister Ilmu Hukum_20302100154_fullpdf.pdf Download (1MB)
	Text Magister Ilmu Hukum_20302100154_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (84kB)

Abstract

Sikap Aparat Penegak Hukum (Jaksa Penuntut Umum dan Hakim) terhadap penilaian pada ancaman pidana denda cenderung digunakan hanya untuk tindak pidana yang ringan-ringan saja, sehingga pidana penjara tetap merupakan yang utama dan masih menjadi primadona dalam penegakkan hukum utamanya dalam dalam pencapaian efek jera bagi pelaku dan pencegahan bagi masyarakat. Penulisan ini bertujuan untuk memahami dan menganalisis pelaksanaan pidana denda sebagai upaya pengembalian kerugian negara dalam tindak pidana korupsi, hambatan pelaksanaan pidana denda sebagai upaya pengembalian kerugian negara dalam tindak pidana korupsi, dan efektivitas pelaksanaan pidana denda sebagai upaya pengembalian kerugian negara dalam tindak pidana korupsi. Metode pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis sosiologis. Yuridis sosiologis yaitu dengan menemukan kenyataan hukum yang dialami di lapangan atau suatu pendekatan yang berpangkal pada permasalahan mengenai hal yang bersifat yuridis serta kenyataan yang ada. Pisau analisis dalam penulisan ini menggunakan teori kepastian hukum dan teori efektivitas hukum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pidana denda sebagai upaya pengembalian kerugian negara dalam tindak pidana korupsi sudah diatur dalam KUHP dan UU Tipikor, namun masih belum diatur secara eksplisit perhitungan apabila pidana denda hanya dapat dibayar sebagian. Hambatan pelaksanaan pidana denda sebagai upaya pengembalian kerugian negara dalam tindak pidana korupsi berupa faktor internal dan faktor eksternal. Efektivitas pelaksanaan pidana denda sebagai upaya pengembalian kerugian negara dalam tindak pidana korupsi denda tidak memberikan efek jera bagi pelaku tindak pidana korupsi, karena pidana denda yang dijatuhkan kepada pelaku tindak pidana korupsi dapat diganti dengan pidana kurungan yang lamanya masa kurungan tidak sesuai dengan jumlah kerugian keuangan negara yang diakibatkan oleh perbuatan pelaku tindak pidana korupsi tersebut. Kata Kunci: Pidana Denda; Korupsi; Kerugian Negara.

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	19 Oct 2023 07:33
Last Modified:	19 Oct 2023 07:33
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/32102

Actions (login required)

View Item