MARDIANSYACH, DEWO (2023) IMPLIKASI DELIK PIDANA KHUSUS CYBERCRIME PRAKTIK PERJUDIAN ONLINE. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Magister Ilmu Hukum_20302100149_fullpdf.pdf Download (1MB) |
|
Text
Magister Ilmu Hukum_20302100149_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (442kB) |
Abstract
Dalam KUHP sudah di atur tentang tintak pidana perjudian tetapi aturan ini bersifat umum (lex generalis) sedangkan di Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 juga mengatur tindak pidana perjudian yang memiliki unsur-unsur khusus seperti unsur pasal yang terdapat dalam Pasal 27 ayat 2 yaitu unsur: mendistribusikan, menstransmisikan, dan unsur membuat dapat diaksesnya. Sehingga dapat dikatakan bahwa Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 merupakan aturan yang bersifat khusus (Lex Specialis) dari KUHP. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat guna menyelesaikan program Magister Hukum studi di Fakultas Hukum Universitas Islam Sultan Agung Semarang. Secara khusus tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, dan menganalisis (1) karakteristik secara yurdis delik perjudian online dalam penerapan hukum pidana di Indonesia, (2) implikasi lex specialis perjudian online dengan lex generalis secara analitis hukum, dan (3) hambatan proses hukum pidana perjudian online secara pembuktian (bewijs). Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis. Spesifikasi penelitian ini bersifat deskriptif analitis. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari lapangan atau dari sumber pertama dan belum diolah oleh pihak lain. Sedangkan data sekunder diperoleh dari penelitian kepustakaan yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan: (1) Beberapa karakteristik peran dalam kegiatan tindak pidana judi online yang berimplikasi secara yuridis antara lain pelaku penyedia layanan perjudian Secara online, dan pelaku pengguna layanan perjudian secara online. (2) Ketentuan lex specialis harus seimbang keseluruhannya dengan berbagai segala aspek yang diharuskan sama dan berdampingan dengan satu sama lainnya. UU ITE Nomor 11 Tahun 2008 merupakan aturan yang merupakan aturan bersifat khusus (Lex Specialis). Dalam KUHP sudah di atur tentang tindak pidana perjudian tetapi aturan ini bersifat umum (Lex Generalis), artinya tidak berlaku pada perjudian online. (3) Kendala rahasia Bank menjadi faktor penghambat proses penyelidikan karena prosedur Bank tidak akan memberikan identitas nasabahnya kepada orang lain sebelum adanya persetujuan dari nasabah tersebut, terkadang pihak Bank pun mengetahui rekening yang terdaftar tersebut fiktif dan kepolisian belum ada kerjasama dengan pihak Bank untuk mengungkap rekening pelaku. Kata Kunci: Implikasi, Pidana Khusus Cybercrime, Perjudian Online.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 23 Oct 2023 03:14 |
Last Modified: | 23 Oct 2023 03:14 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/32099 |
Actions (login required)
View Item |