PROSES PENYELIDIKAN DAN PENYIDIKAN TINDAK PIDANA KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK DI KEPOLISIAN RESORT KLATEN

Karaskalo, Irvan Wahyu (2023) PROSES PENYELIDIKAN DAN PENYIDIKAN TINDAK PIDANA KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK DI KEPOLISIAN RESORT KLATEN. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Ilmu Hukum_30302000160_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Ilmu Hukum_30302000160_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (64kB)

Abstract

Anak merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa, yang harus dibina serta dilindungi dengan baik dan penuh dengan kasih sayang, yang membutuhkan pembinaan serta perlindungan, karena anak mempunyai harkat, martabat, serta hak yang wajib dijunjung tinggi dan dilindungi, agar dimasa yang akan datang anak tersebut bisa bermanfaat bagi nusa dan bangsa serta dapat menjaga eksistensi bangsa dan negara. Kasus kekerasan seksual terhadap anak sudah marak terjadi, anakanak korban kekerasan seksual berusia dibawah 15 tahun. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui proses penyelidikan dan penyidikan tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak di Kepolisian Resort Klaten, untuk mengetahui kendala yang dihadapi oleh penyidik dalam proses penyelidikan dan penyidikan guna menangani tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak di Kepolisian Resort Klaten, serta untuk mengetahui solusi terhadap kendala yang dihadapi oleh penyidik dalam proses penyelidikan dan penyidikan tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak di Kepolisian Resort Klaten. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis sosiologis adalah menekankan penelitian yang bertujuan memperoleh pengetahuan hukum secara empiris dengan jalan terjun langsung ke objeknya. Sumber data pada penelitian ini diperoleh melalui studi lapangan, studi pustaka, dan studi dokumen. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini menjelaskan bahwa proses penyelidikan dan penyidikan tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak dilaksanakan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (Unit PPA) Kepolisian Resort Klaten diawali dengan adanya laporan, kemudian korban dan saksi akan dimintai keterangan atau informasi dan didampingi oleh seorang psikolog, melakukan visum, gelar perkara, berkas yang sudah lengkap (P-21). Kendala yang dihadapi pihak penyidik Kepolisian Resort Klaten adalah korban tidak mau memberikan keterangan, pelaku melarikan diri, penyidik memiliki keterbatasan waktu, penyidik kurang mendapatkan informasi dari pelaku, korban atau keluarga korban merupakan keluarga kurang mampu, kurang memadainya sarana dan prasarana, kesulitan dalam menemukan saksi, korban merupakan penyandang difabilitas, bukti yang diberikan korban kurang kuat. Solusi terhadap kendala yang dihadapi penyidik Kepolisian Resort Klaten adalah pihak penyidik bekerja sama dengan psikolog, melakukan kerja sama dengan Polda Jawa Tengah untuk menemukan pelaku, mengupayakan penambahan personel penyidik, memanfaatkan media elektronik untuk menemukan pelaku, pihak penyidik akan memberikan bantuan dana, meminta bantuan dana kepada pemerintah, seseorang yang tidak mau dijadikan saksi akan dipidana atau dipaksa, melakukan kerja sama dengan organisasi pemerhati anak, pihak penyidik akan bekerja ekstra keras. Kata Kunci: Proses Penyelidikan, Proses Penyidikan, Kekerasan Seksual, Anak.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 16 Oct 2023 07:42
Last Modified: 16 Oct 2023 07:42
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/31835

Actions (login required)

View Item View Item