PENGARUH EKSTRAK KULIT BUAH NAGA SUPER MERAH (HYLOCEREUS COSTARICENCIS) TERHADAP EKSPRESI MDA DAN EKSPRESI MMP-3 PADA KULIT (Studi Eksperimental in vivo pada Tikus Jantan Galur Wistar Akibat Paparan UVB)

Hardini, Intan Tri (2023) PENGARUH EKSTRAK KULIT BUAH NAGA SUPER MERAH (HYLOCEREUS COSTARICENCIS) TERHADAP EKSPRESI MDA DAN EKSPRESI MMP-3 PADA KULIT (Studi Eksperimental in vivo pada Tikus Jantan Galur Wistar Akibat Paparan UVB). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (127kB)
[img] Text
MBK2015010176_fullpdf.pdf

Download (6MB)

Abstract

Latar Belakang: Paparan sinar UVB pada kulit dapat mengakibatkan terakumulasinya Reactive Oxygen Species (ROS) sehingga akan terjadi peningkatan preoksidasi lipid, salah satunya MDA. ROS pada kulit mengakitvasi sitokin pro inflamasi yang kemudian memicu peningkatan produksi MMP-3 yang disekresikan neutrofil untuk mendegradasi kolagen. Hylochereus Costaricencys (buah naga) terutama kulitnya memiliki senyawa aktif berupa antosianin yang berperan sebagai antioksidan dan anti inflamasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian krim ekstrak kulit buah naga super merah terhadap ekspresi MDA dan ekspresi MMP-3. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian krim ekstrak kulit buah naga super merah terhadap ekspresi MDA dan Ekspresi MMP-3 pada kulit tikus yang dipapar sinar UVB. Metode: Desaign penelitian yang digunakan adalah randomized post test only control group design. Sampel yang diteliti sebanyak 24 ekor tikus yang dibagi menjadi 4 kelompok; yaitu kelompok tikus sehat, K- (tikus dengan paparan sinar UVB dosis 160 mJ/cm2 selama 5 hari dilanjutkan denga pemberian cream base selama 2 minggu), K+ (tikus dengan paparan sinar UVB dosis 160 mJ/cm2 selama 5 hari dilanjutkan denga pemberian cream anti wrinkle selama 2 minggu), P (tikus dengan paparan sinar UVB dosis 160 mJ/cm2 selama 5 hari dilanjutkan denga pemberian krim ekstrak kulit buah naga super merah 10% selama 2 minggu). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa krim ekstrak kulit buah naga 10% tidak secara signifikan menurunkan ekspresi MDA pada tikus yang dipapar UVB dengan nilai p>0,05. Krim ekstrak kulit buah naga 10% secara signifikan menurunkan ekspresi MMP-3 pada tikus yang dipapar UVB dengan nilai p<0,05. Kesimpulan: Terdapat penurunan ekspresi MDA dan ekspresi MMP-3 pada tikus model UVB setelah pemberian krim ekstrak kulit buah naga 10%. Kata Kunci: Paparan UVB, MDA, MMP-3, Hylocereus Costaricencis

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Biomedik
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 06 Oct 2023 07:55
Last Modified: 06 Oct 2023 07:55
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/31109

Actions (login required)

View Item View Item