REKONSTRUKSI REGULASI KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG BERBASIS NILAI HUKUM ISLAM

Pahsyah, Hijratul (2023) REKONSTRUKSI REGULASI KEPAILITAN DAN PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG BERBASIS NILAI HUKUM ISLAM. Doctoral thesis, UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG.

	Text 10302000378.pdf Download (2MB)
	Text Publikasi HIJRATUL PAHSYA.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini adalah sebagaimana yang terjadi di dalam dunia usaha, kebutuhan dana merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi oleh pelaku usaha, untuk mengatasi masalah kebutuhan dana, pinjaman modal merupakan solusinya. Dalam hal utang piutang ada dua pihak yang menjadi pelaku yaitu debitur sebagai peminjam dana dan kreditur sebagai pihak yang memberikan pinjaman. seringkali debitur meminjam dana kepada lebih dari satu kreditur. Masalah yang timbul adalah apabila dalam waktu yang telah ditentukan debitur tidak mampu membayarnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganasis dan menemukan regulasi kepailitan dan PKPU belum berbasis nilai keadilan Islam, menganalisis dan menemukan kelemahan-kelemahan regulasi kepailitan dan PKPU saat ini, serta menganalisis dan menemukan rekonstruksi regulasi kepailitan dan PKPU yang berbasis nilai keadilan Islam. Dalam penelitian ini, digunakan paradigma konstruktivisme. yaitu paradigma yang merupakan antitesis dari paham yang meletakkan pengamatan dan objektivitas dalam menemukan suatu realitas atau ilmu pengetahuan, Jenis penelitian ini bersifat deskriptif analisis, pendekatan yang penulis gunakan adalah pendekatan Yuridis Sosiologis, Penelitian ini dikategorikan ke dalam penelitian hukun doktrinal (baik yuridis normatif maupun filosofis), Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa data kualitatif untuk mendapatkan data deskriptif. Penelitian ini menggunakan Teori hukum Islam sebagai applied teori yaitu Teori Mashlahah Menurut Imam Al-Ghazali yang merupakan konsep yang dijadikan sebagai pertimbangan utama dalam menyelesaikan masalah- masalah hukum Islam karena asas yang terkandung dalam maslahah adalah pemeliharaan dari maksud obyektif hukum (maqasid al-syari’ah) yaitu pemeliharaan agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta. Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan yang pertama bahwa Regulasi Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang belum berbasis nilai keadilan Islam, terutama pada pasal 2 ayat (1), pasal 17 ayat 2 dan pasal 225 ayat 4, Kedua Ditemukan Kelemahan-Kelemahan Regulasi Kepailitan Dan Pkpu Saat Ini, diantaranya syarat pailit minimal 2 Kreditor, putusan sementara PKPU hanya diberi waktu 45 hari, dan fee untuk curator terlalu besar. Untuk itu diperlukan Rekonstruksi terhadap Regulasi Kepailitan dan PKPU ini, diantaranya menambah syarat pailit lebih dari 2 kreditor, memperpanjang kepututsan sementara PKPU lebih dari 45 hari yatiu 1 tahun, merubah system perhitungan fee Kurator yatiu berdasarkan kesepakatan dengan pihak debitor dan kreditr. Katat kunci; Rekonstruksi, Regulasi, Kepailitan, PKPU

Item Type:	Thesis (Doctoral)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Pascasarjana Pascasarjana > Program Doktor Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited:	01 Sep 2023 03:12
Last Modified:	01 Sep 2023 03:12
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/30951

Actions (login required)

View Item