PERALIHAN PEMILIKAN RUMAH BERSUBSIDI MELALUI OPER KREDIT TANPA SEPENGETAHUAN KREDITUR DALAM KONSEP KEPASTIAN HUKUM (Penelitian di Bank BTN Cabang Syariah Cirebon)

MULYADI, HADI (2022) PERALIHAN PEMILIKAN RUMAH BERSUBSIDI MELALUI OPER KREDIT TANPA SEPENGETAHUAN KREDITUR DALAM KONSEP KEPASTIAN HUKUM (Penelitian di Bank BTN Cabang Syariah Cirebon). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (248kB)
[img] Text
21302000035_fullpdf.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pembelian rumah bersubsidi melalui metode pembelian Kredit diharapkan dapat berjalan dan dipenuhi sesuai dengan kesepakatan dalam perjanjian, namun kondisi tertentu sering dijumpai, bahwa perjanjian tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya. Pelaksanaannya dalam perjanjian Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sering terdapat permasalahan antara lain: pemindahan hak atas objek KPR, yang dilakukan di bawah tangan oleh debitur kepada pihak lain sebelum KPR tersebut lunas tanpa sepengetahuan pihak bank atau over kredit. Permasalahan yang menjadi penelitian ini adalah 1) Bagaimana peralihan pemilikan rumah bersubsidi melalui oper kredit tanpa sepengetahuan kreditur dalam konsep kepastian hukum; 2) Apa saja yang menjadi penyebab serta solusi terhadap pengalihan rumah bersubsidi melalui oper kredit, sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa peralihan pemilikan rumah bersubsidi melalui oper kredit tanpa sepengetahuan kreditur dalam konsep kepastian hukum; dan mengetahui dan menganalisa apa saja yang menjadi penyebab serta solusi terhadap pengalihan rumah bersubsidi melalui oper kredit. Metode pendekatan penelitian yang digunakan dalan tesis ini adalah metode penelitian hukum yuridis sosiologis. Spesifikasi penelitian ini menggunakan deskriptif analisis. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang meliputi UUD 1945; Undang-Undang No.2 Tahun 2014; Undang Undang Hak Tanggungan; Kitab Undang-Undang Hukum Perdata; Kitab Undang-Undang Pidana, serta data sekunder berisi buku-buku dan dokumen pendukung lainnya. Pengumpulan data penelitian dengan teknik wawancara dan studi dokumen atau bahan pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Penjualan rumah KPR oleh debitur, tidak dapat menghapuskan kewajiban debitur untuk melunasi hutangnya kepada Bank Mengalihkan kredit rumah tanpa sepengetahuan bank selaku kreditur sebelum kreditnya lunas adalah suatu perbuatan yang tidak boleh dilakukan oleh debitur. Tidak hanya pengalihan kredit atau take over atas rumah yang dilarang untuk dilakukan. Hal ini disebabkan karena dalam isi perjanjian kredit mengikat pihak pertama (Bank) dengan pihak kedua/penerima kredit, yaitu debitur pertama. Apabila seseorang yang melakukan kredit rumah dengan sengaja dan tanpa memberitahukan kepada Bank selaku kreditur untuk menjual atau mengalihkan pada pihak lain maka tindakan tersebut tergolong sebagai tindakan “wanprestasi”. Selain itu, segala tindakan alih kredit atau oper kredit yang dilakukan debitur tanpa melibatkan pihak Bank selaku kreditur tidak mengikat pihak ketiga yaitu debitur baru, meskipun antara pihak debitur pertama dengan debitur yang baru telah melakukan perbuatan hukum berupa peralihan kredit. Kata kunci: Peralihan, Oper Kredit, Kreditur.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 25 Aug 2023 04:14
Last Modified: 25 Aug 2023 04:14
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/30780

Actions (login required)

View Item View Item