PENGARUH VARIASI KOMPOSISI MAKRONUTRIEN DIET TERHADAP HORMON TESTOSTERON PADA TIKUS SPRAGUE DAWLEY

Al-Azizi, Alif Sirajuddin (2022) PENGARUH VARIASI KOMPOSISI MAKRONUTRIEN DIET TERHADAP HORMON TESTOSTERON PADA TIKUS SPRAGUE DAWLEY. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (144kB)
[img] Text
30101900011_fullpdf.pdf

Download (3MB)

Abstract

Komposisi makronutrien diet yang dikonsumsi secara kurang optimal dapat menyebabkan penurunan kadar dan fungsi hormon testosteron. Komposisi makronutrien diet yang sering dijumpai adalah diet gizi seimbang, diet tinggi karbohidrat, diet tinggi lemak, dan diet tinggi protein. Pengaturan komposisi makronutrien diet yang optimal berpengaruh pada kadar reactive oxygen species (ROS) yang terkendali, mencegah obesitas, dan menurunankan respon inflamasi tubuh, sehingga mencegah penurunan kadar dan fungsi hormon testosteron. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi komposisi makronutrien diet terhadap hormon testosteron. Metode penelitian ini adalah eksperimental dengan rancangan post-test only control group design. Penelitian menggunakan hewan coba tikus Sprague Dawley sebanyak 24 ekor yang dibagi menjadi 4 kelompok secara random, yaitu diet gizi seimbang (DGS), diet tinggi karbohidrat (DTK), diet tinggi lemak (DTL), dan diet tinggi protein (DTP). Jumlah pakan yang diberikan adalah 20 gram/hari dan bersifat isokalori selama 28 hari. Setiap tikus dilakukan penimbangan berat badan setiap minggunya sampai hari ke-28. Kadar hormon testosteron berasal dari serum darah tikus yang diukur dengan metode ELISA pada hari ke-29. Hasil penelitian selanjutnya dilakukan uji statistik dengan uji one-way anova dengan uji post hoc tamhane’s. Rerata kadar hormon testosteron didapatkan hasil tertinggi adalah DGS (162,75±1,17 ng/mL), diikuti dengan DTP (150,11± 1,88 ng/mL), DTL (100,10±6,66 ng/mL), dan DTK (70,84±1,35 ng/mL). Hasil pengujian one-way anova 0,000 (p<0,05) dan hasil uji Post Hoc Tamhane’s menunjukkan bahwa semua kelompok memiliki perbedaan yang bermakna yaitu 0,000 (p < 0,05). Kesimpulan penelitian ini, variasi komposisi diet makronutrien berpengaruh terhadap hormon testosteron. Kata kunci: makronutrien diet, hormon, testosteron

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 22 Aug 2023 01:41
Last Modified: 22 Aug 2023 01:41
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/30654

Actions (login required)

View Item View Item