TINJAUAN YURIDIS UPAYA HUKUM VERZET ATAS PUTUSAN VERSTEK TERHADAP PERKARA CERAI TALAK (Stud Kasus Putusan Pengadilan Agama Indramayu Kelas 1A Nomor: 903/Pdt.G/2022/PA IM)

Dimyati, Ahmad Robet Yusuf (2023) TINJAUAN YURIDIS UPAYA HUKUM VERZET ATAS PUTUSAN VERSTEK TERHADAP PERKARA CERAI TALAK (Stud Kasus Putusan Pengadilan Agama Indramayu Kelas 1A Nomor: 903/Pdt.G/2022/PA IM). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (87kB)
[img] Text
30301900019_fullpdf.pdf

Download (1MB)

Abstract

Upaya hukum verzet merupakan upaya hukum atas putusan yang dijatuhkan tanpa kehadiran Tergugat (Verstek). Berdasarkan ketentuan Pasal 149 ayat (1) R.Bg/Pasal 125 ayat (1) HIR putusan dapat dijatuhkan tanpa kehadiran Tergugat setelah dipanggil secara sah dan patut. Verzet diajukan Tergugat karena pada sidang perkara Verstek Tergugat tidak pernah hadir dalam sidang dan merasa tidak dipanggil secara sah dan patut. Dalam prakteknya putusan Verstek yang dijatuhkan oleh Hakim tidak memuaskan Tergugat, karena adanya kesalahan dalam pemanggilan, sehingga putusan tersebut dianggap hanya memberikan kepastian hukum bagi Penggugat dan tidak memberikan keadilan bagi Tergugat. Tujuan dari penelitian dalam penulisan ini adalah untuk mengetahui proses pelaksanaan penyelesaian perkara dengan upaya hukum verzet atas putusan Verstek cerai talak, mengetahui pertimbangan Hakim dan akibat hukum terhadap upaya permohonan verzet atas putusan Verstek serta upaya hukum verzet atas putusan Verstek dalam perkara Nomor : 903/Pdt.G/2022/PA IM tersebut sudah sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif, dalam penelitian ini menggunakan spesifikasi penelitian bersifat deskriptif, jenis dan sumber data penelitian ini yakni menggunakan data primer, data sekunder serta data tersier, metode pengumpulan data melalui studi kepustakaan, serta analisa data yang digunakan bersifat normatif kualitatif. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa Putusan verztek No. 903/Pdt.G/2022/PA.IM. adalah putusan tanpa ketidakhadiran tergugat dalam suatu perkara setelah dipanggil oleh Pengadilan dengan patut, tidak pernah hadir dalam persidangan dan tidak menyuruh wakilnya atau kuasa hukumnya untuk menhadiri dalam persindangan. Pertimbangan hukum hakim Pengadilan Agama Indramayu dalam menjatuhkan putusan Verstek pada awalnya karena tergugat tidak pernah datang dan tidak pula memberi kuasa kepada pihak lain untuk mewakilinya. Upaya hukum putusan verzet apabila pihak tidak terima atau keberatan dapat mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Agama Bandung, Banding, diatur dalam Pasal 21 ayat (1) UU No. 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman. Kata kunci : Verstek, Verzet, Cerai talak

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 21 Jul 2023 03:33
Last Modified: 21 Jul 2023 03:33
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/29531

Actions (login required)

View Item View Item