ANALISIS PENGAKUAN LABA DALAM PERBANKAN SYARIAH DENGAN SISTEM BAGI HASIL DAN PENGARUHNYA TERHADAP CAR ( studi kasus pada Bank Mandiri Syariah Cabang Semarang)

Kurniawan, Devi Dwianto (2006) ANALISIS PENGAKUAN LABA DALAM PERBANKAN SYARIAH DENGAN SISTEM BAGI HASIL DAN PENGARUHNYA TERHADAP CAR ( studi kasus pada Bank Mandiri Syariah Cabang Semarang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
142011052-FE.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Keunggulan dari konsep Islam, dimana krisis ekonomi yang melanda Indonesia sekarang ini terbukti ketika banyak bank-bank konvensional yang tidak mampu untuk bertahan. Bank-bank syariah seperti Bank Mandiri Syariah tetap kokoh. Sekarang ini telah terjadi fenomena dimana kompetisi antar bank syariah menjadi semakin ketat. Untuk itu dibutuhkan sistem informasi akuntansi yang lengkap. Sistem akuntansi tersebut hams sesuai dan memenuhi Stadar Akuntansi Keuangan Indonesia, khususnya akuntansi perbankan syariah.Oleh karena itu Ikatan Akuntan Indonesia telah mengeluarkan PSAK No. 59 tentang Standar Akuntansi Keuangan Perbankan Syariah yang mulai berlaku efektif 1 januari 2003. mengingat fungsi bank sebagai lembaga perantara (Intermediari), maka bank syariah dalam hal ini Bank Mandiri Syariah juga hams dapat mengumpulkan dana dari masyarakat untuk disalurkan dalam bentuk pinjaman pada pihak lain untuk memperoleh pendapatan bank yang kemudian dibagikan dalam bentuk bagi hasil kepada nasabah penyimpan dana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengakuan laba dan menganalisis pengaruhnya terhadap nilai CAR ( Capital Adequacy Ratio) pada Bank Mandiri Syariah Cabang Semarang. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari bagian-bagian yang terkait dengan yang terdapat pada Bank Mandiri Syariah Cabang Semarang. Adapun jenis data yang digunakan didalam penelitian ini adalah analisis kualitatif Metode kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan menganalisis perlakuan akuntansi yang selama ini diterapkan pada Bank Syariah Mandiri Cabang Semarang terhadap laba dalam sistem bagi basil kemudian pengakuan laba dalam sistem bagi basil dievaluasi tersebut divealuasi apakah telah sesuai dengan PSAK No. 59. Kemudian perbedaan perlakuan pengakuan laba tersebut dianalisis pengaruhnya tehadap nilai CAR dengan metode komparasi. Perlakuan pengakuan pendapatan dan pembiayaan dengan prinsip bagi hasil yang ada pada Bank Syariah Mandiri Cabang Semarang dengan PSAK No. 59 tentang Akuntansi Perbankan Syariah telah sesuai hal ini dapat ditemukan dalam perbandingan-perbandingan yang dari perlakuan akuntansi yang terdapat pada Bank Mandiri Syariah Cabang Semarang dengan PSAK No.59. didalam PSAK No. 59 asumsi dasar yang dipakai pada umumnya adalah menggunakan dasar akrual ( accrual basis) tetapi khusus untuk pengakuan pendapatan yang digunakan untuk tujuan bagi hasil menggunakan dasar kas ( Cash Basis), tetapi perhitungan laba atas dasar kas maupun atas dasar akrual menghasilkan perhitungan yang sama. Perbedaan perlakuan pengakuan laba sangat kecil mempengaruhi nilai CAR karena nilai CAR berubahjika nilai laba yang ditahan bank jumlahnya besar

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi
Fakultas Ekonomi > Akuntansi
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 21 Jun 2023 07:19
Last Modified: 21 Jun 2023 07:19
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/29212

Actions (login required)

View Item View Item