Nursaidah, Nursaidah (2015) Dispensasi Nikah Dalam Perspektif Hukum Islam Dan Hukum Positif Kajian Terhadap Penetapan Pengadilan Agama Kudus (NOMOR 046/047/Pdt.P/2015/PA Kds). Masters thesis, Fakultas Hukum Unissula.
|
Text
cover.pdf Download (156kB) | Preview |
|
|
Text
abstrak.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
daftar isi.pdf Download (131kB) | Preview |
|
|
Text
daftarpustaka.pdf Download (319kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Dispensasi Nikah dalam Persepektif Hukum Islam dan Hukum Positif Kajian Terhadap Penetapan Pengadilan Agama Kudus (Nomor 46/47/Pdt.G/2015/PA.Kds)” yang di latar belakangi adanya fenomena di masyarakat terkait dengan maraknya remaja-remaja yang berhubungan layaknya suami-istri sampai hamil diluar nikah dengan usia yang belum mencapai batas minimal untuk menikah. Hukum Islam tidak memberikan batasan yang jelas untuk melangsungkan pernikahan, hanya menetapkan ukuran kedewasaan seseorang apabila telah baligh, para ulama ahli fiqih sepakat dalam menentukan taklif yaitu ketika keluar mani bagi laki-laki dan sudah haid bagi perempuan, berbeda dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 memberian batasan usia yang jelas bagi seseorang untuk melangsungkan pernikahan yaitu 19 tahun bagi laki-laki dan 16 tahun bagi perempuan. Mamfaat Penelitian: 1) Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih kepustakaan, khususnya mengenai kajian dari pasal 7 ayat (2) Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 agar para hakim dapat bertindak secara tepat dan obyektif dalam mengabulkan permohonan dispensasi nikah. 2) diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada pemerintah tentang pelaksanaan dispensasi nikah di Pengadilan Agama sehingga pemerintah dapat melakukan perubahan terhadap ketentuan perundang- undangan tentang perkawinan yang ada agar dapat lebih mengakomodir kepentingan masyarakat. 3) diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat tentang praktek dispensasi nikah di Pengadilan Agama. Metode pendekatan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu penelitian yang secara deduktif dimulai analisa terhadap pasal-pasal dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur terhadap permasalahan diatas. secara yuridis maksudnya penelitian yang mengacu pada studi kepustakaan yang ada ataupun terhadap data sekunder yang digunakan. Sedangkan bersifat normatif maksudnya penelitian hukum yang bertujuan untuk memperoleh pengetahuan normatif tentang hubungan antara satu peraturan dengan peraturan lain dan penerapan dalam prakteknya. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan cara analisis dokumen dalam istilah lain juga disebut sebagai analisis isi atau analisis informasi yang menitikberatkan kegiatannya pada penelitian dokumen, menganalisis peraturan dan keputusan-keputusan hukum. Kata kunci : Dispensasi,Nikah, Hukum Islam.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 09 Feb 2016 01:24 |
Last Modified: | 09 Feb 2016 01:24 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/2842 |
Actions (login required)
View Item |