PENGARUH TERAPI MUROTTAL DAN DEEP BREATHING TERHADAP KECEMASAN DAN NYERI PADA PASIEN KANKER DENGAN KEMOTERAPI

NI’MAH, LAILI ULIN (2022) PENGARUH TERAPI MUROTTAL DAN DEEP BREATHING TERHADAP KECEMASAN DAN NYERI PADA PASIEN KANKER DENGAN KEMOTERAPI. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Ilmu Keperawatan_30901800103_fullpdf.pdf

Download (2MB)
[img] Text
Ilmu Keperawatan_30901800103_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (222kB)

Abstract

Latar Belakang : Kecemasan dan nyeri pada pasien kanker dengan kemoterapi dapat disebabkan oleh efek negatif dari kemoterapi, dan dapat berdampak pada fisik dan psikologis seseorang, dimana seseorang sering mengalami kecemasan dan nyeri ketika menjalani kemoterapi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi murottal dan deep breathing terhadap kecemasan dan nyeri pada pasien dengan kemoterapi. Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner berjumlah 26 responden dengan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan menggunakan uji wilcoxon. Hasil : Hasil penelitian didapatkan karakteristik usia terbanyak mengalami kanker adalah usia lansia akhir (56-65 tahun) sebanyak 10 responden (38.2%), karakteristik jenis kelamin terbanyak diderita pasien perempuan sebanyak 22 responden (81.5%), karakteristik pekerjaan tertinggi yaitu tidak bekerja/IRT sebanyak 21 responden (77.8%), jenis kanker yang tertinggi yaitu kanker payudara sebanyak 18 responden (66.7%), lama waktu pengobatan penyakit terbanyak yaitu 1-12 bulan sebanyak 23 responden (88.5%). Karakteristik tingkat kecemasan sebelum diberikan intervensi terbanyak yaitu kecemasan sedang sebanyak 14 responden (53.8%), dan pasien yang sesudah diberikan intervensi terbanyak tidak mengalami kecemasan sebanyak 21 responden (80.8%). Karakteristik tingkat nyeri sebelum diberikan intervensi terbanyak yaitu nyeri sedang sebanyak 13 responden (50.0%), dan pasien yang sesudah diberikan intervensi terbanyak yaitu tidak mengalami nyeri sebanyak 12 responden (46.2%). Simpulan : Ada pengaruh antara terapi murottal dan deep breathing terhadap kecemasan dan nyeri pada pasien kanker dengan kemoterapi dengan p value 0.001 (<0.05). Kata kunci : Kanker, Kecemasan, Nyeri Daftar Pustaka : 47 (2015-2021)

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Keperawatan > Ilmu Keperawatan
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 13 Jan 2023 07:19
Last Modified: 13 Jan 2023 07:19
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/26676

Actions (login required)

View Item View Item