YULISTYANI, NOVITA IRMA (2022) EFEKTIVITAS DAN PROBLEMATIKA PELAKSANAAN BANTUAN BAGI SAKSI. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
20302000064_fullpdf.pdf Download (1MB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (36kB) |
Abstract
Keterangan saksi merupakan salah satu alat bukti yang terdapat dalam Pasal 184 KUHAP. Dalam pembuktian suatu tindak pidana alat bukti yang harus dipenuhi adalah sekurang-kurangnya 2 alat bukti. Alat bukti yang pasti diajukan di dalam pembuktian tindak pidana adalah alat bukti berupa keterangan saksi. Keterangan saksi sangat menentukan apakah suatu tindak pidana tersebut dapat terbukti atau tidak di depan persidangan. Mengingat betapa pentingnya keterangan saksi dalam pembuktian suatu tindak pidana seharusnya diimbangi dengan perlindungan hukum bagi saksi, salah satunya dengan pemberian bantuan baik berupa bantuan medis, rehabilitasi psikososial dan/atau rehabilitasi psikologis. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan-permasalahan, yaitu: pertama, mengapa diperlukan adanya bantuan bagi saksi?, kedua, apakah pelaksanaan pemberian bantuan bagi saksi sudah berlaku efektif?, ketiga, bagaimana problematika yang dihadapi dalam pelaksanaan pemberian bantuan bagi saksi dan apa solusinya?. Metode penelitian menggunakan yuridis sosiologis dengan pendekatan penelitian hukum menggunakan data sekunder sebagai data awalnya, yang kemudian dilanjutkan dengan data primer dilapangan atau terhadap masyarakat. Data primer diperoleh dengan cara memperoleh langsung dari lapangan melalui wawancara secara tidak terstruktur, data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan terdiri dari bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder dengan Analisa data kualitatif lebih menekankan analisisnya pada proses penyimpulan dedukatif dan induktif serta pada dinamika hubungan antar fenomena yang diamati dengan menggunakan logika ilmiah. Permasalahan penelitian dianalisa dengan teori perlindungan hukum, teori efektivitas hukum dan teori keadilan. Hasil penelitian dan pembahasan dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sebab-sebab diperlukan bantuan bagi saksi karena saksi merupakan alat bukti yang sangat menentukan dalam proses pembuktian perkara pidana, saksi harus bebas dan merasa aman dalam memberikan kesaksian dan banyak saksi yang memerlukan bantuan medis, rehabilitasi psikologis dan/atau rehabilitasi psikososial. Mengenai efektivitas bantuan bagi saksi saat ini belum efektif. Hal tersebut disebabkan karena faktur hukumnya sendiri, faktor penegak hukum dan faktor masyaraktanya. Hal tersebut karena ada permasalahan dari kurangnya pengetahuan oleh aparat penegak hukum, tidak adanya aturan yang mengikat para penegak hukum, belum adanya sinergritas antar instansi penegak hukum dan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat mengenai adanya bantuan bagi saksi. Kata kunci: Bantuan, Saksi, Efektivitas.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 10 Jan 2023 03:35 |
Last Modified: | 10 Jan 2023 03:35 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/26239 |
Actions (login required)
View Item |