Akbar, Yusuf Adityas Qori (2022) PERANAN VISUM ET REPERTUM DALAM PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN KEKERASAN ( STUDI KASUS POLSEK SEMARANG TENGAH). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
30301900480_fullpdf.pdf Download (1MB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (226kB) |
Abstract
Tindak pidana pencurian dengan kekerasan merupakan salah satu penyakit masyarakat yang berhubungan dengan kejahatan, yang dalam perkembangannya selalu merugikan dan menyiksa orang lain. Untuk mengungkap suatu kasus pencurian disertai kekerasan pada tahap penyidikan, dilakukan serangkaian tindakan oleh penyidik untuk mendapatkan bukti-bukti yang terkait dengan tindak pidana yang terjadi, berupaya membuat terang tindak pidana tersebut terkhusunya korban melakukan Visum Et Repertum, dan selanjutnya dapat menemukan pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Tujuan penelitian Untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pencurian dengan kekerasan di Polsek Semarang Tengah, Untuk mengetahui peranan visum et-repertum dalam penyidikan di Polsek Semarang Tengah, Untuk mengetahui kendala dan solusi yang dihadapi penyidik dalam penyidikan pencurian dengan kekerasan di Polsek Semarang Tengah. Metode pendekatan yang digunakan penulis untuk penulisan skripsi adalah pendekatan Yuridis sosiologis dengan cara pendekatan penelitian yang mempelajari pengaruh masyarakat terhadap hukum, sejauh mana gejala-gejala yang ada dalam masyarakat itu dapat mempengaruhi hukum dan sebaliknya serta bertolak dari paradigma ilmu empiris. Hasil penelitian ini adalah Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pencurian dengan kekerasan di Polsek Semarang Tengah ada faktor internal dan juga eksternal, faktor internal meliputi, faktor individu, faktor keluarga, faktor ekonomi, faktor pendidikan sedangkan faktor eksternal meliputi, faktor lingkungan, faktor penegakan hukum. peranan visum et-repertum dalam penyidikan di Polsek Semarang Tengah adalah guna membuat terang dan jelas suatu perkara pidana yang telah terjadi khususnya yang menyangkut tubuh, kesehatan dan nyawa manusia. Dengan adanya hasil Visum Et Repertum terhadap seseorang yang diduga korban tindak pidana pencurian yang dibarengi dengan kekerasan seorang penyidik akan memperoleh keyakinan bahwa suatu tindak pidana yang dimaksud benar terjadi begitupun sebaliknya. kendala dan solusi yang dihadapi penyidik dalam penyidikan pencurian dengan kekerasan di Polsek Semarang Tengah dalam melaksanakan penyidikan terhadap pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan, tentunya penyidik menemukan beberapa kendala di dalamnya seperti, pelaku pencurian tidak dikenali korban, kurangnya koordinasi antara penyidik dan dokter. solusi yang dilakukan dalam penanggulangan tindak pidana pencurian dengan kekerasan di Wilayah Polsek Semarang Tengah adalah: upaya penal dan non penal. . Kata Kunci : Visum Et Repertum, Penyidikan, Tindak Pidana, Pencurian kekerasan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 09 Jan 2023 06:45 |
Last Modified: | 09 Jan 2023 06:45 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/25991 |
Actions (login required)
View Item |