Al Rijal, Al Rijal (2022) PELAKSANAAN PEMBINAAN NARAPIDANA DALAM MASA PEMBERIAN PEMBEBASAN BERSYARAT (DI LAPAS TERBUKA KELAS II B KENDAL). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
30301900359_fullpdf.pdf Download (2MB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB) |
Abstract
Pembinaan narapidana yang dilaksanakan berdasarkan sistem kemasyarakatan, diharapkan mampu untuk mencapai tujuan-tujuan dari penghukuman, untuk mewujudkan tujuan tersebut salah satunnya adalah dengan pemberian pembebasan bersyarat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pelaksaanan pembinaan narapidana dalam masa pemberian pembebasan bersyarat di Lapas Terbuka Kelas II B Kendal dan untuk mengetahui kendala dan solusi dalam pelaksaanan pembinaan narapidana pada masa pemberian pembebasan bersyarat Lapas Terbuka Kelas II B Kendal. Metode pendekatan dalam penelitian ini mengunakan metode pendekatan Yuridis Sosiologis dengan spesifikasi penelitian deskriptif analisis, data yang digunakan data primer dan sekunder sehingga metode pengumpulan data yang digunakan adalah analisis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini pelaksanaan pembinaan narapidana di Lapas Terbuka Kelas II B Kendal telah menarapkan sistem standar penilian pembinaan narapidana Sistem penilain pembinaan narapidana (SPPN) dalam peniliannya termasuk 2 pola pembinaan berupa: pembinaan kepribadian dan pembinan kemandirian. Hasil dari penilaian pembinaan narapidana dicatat dalam laporan perkembangan pembinaan yang dapat digunakan sebagai data dukung dalam pengambilan keputusan pada saat sidang Tim pengamat pemasyarakatan (TPP) dan hasil penilain salah satu syarat untuk masa pemberian pembebasan bersyarat. Kendala dan solusi dalam pelaksaan pembinaan narapidana pada masa pemberian pembebasan bersyarat di Lapas Terbuka Kelas II B Kendal, kendala tidak adanya penjamin, keterlambatan laporan Penelitian Kemasyarakatan (Litmas) dari Bapas, Lambatnya proses verfikasi berkas di Ditjen Pemasyarakatan, kendala pegawai, kendala sarana tranpotasi umum, solusinya diharapkan mencari penjamin lain selain keluarga inti menunjukan KK, KTP dan diketahui kelurahan/desa, Keterlambatan (Litmas) perlu adanya komunikasi dan kordinasi yang baik antara pihak Lapas Terbuka Kelas II B Kendal dengan pembimbing kemasyarakatan (PK) BAPAS agar proses laporan Litmas pembebasan bersyarat dapat berjalan dengan cepat, diharapkan petugas registrasi Lapas Terbuka Kelas II B Kendal selalu berkoordinasi melaporkan kendala kepada petugas verifikasi/verifikator Ditjen Pemasyarakatan, mengusulkan kepada Kanwil Kemenkumham Jateng mengadakan diklat dan pengadaan pegawai yang mempunyai ahli di bidang Kesehatan, mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Kendal (PEMKAB) harus memperhatikan sarana untuk askes masuk menuju ke lokasi Lapas Terbuka Kelas II B Kendal. Kata Kunci: Pembinaan, narapidana, pembebasan bersayarat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 09 Jan 2023 02:38 |
Last Modified: | 09 Jan 2023 02:38 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/25949 |
Actions (login required)
View Item |