Zidqi, Muhammad Maulana (2022) TINJAUAN YURIDIS PERJANJIAN TUKAR-MENUKAR (BARTER) TANAH BELUM BERSERTIFIKAT (Studi Kasus di Desa Pesayangan, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
30301900234_fullpdf.pdf Download (1MB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB) |
Abstract
Tukar menukar adalah hal yang biasa di dalam kehidupan kita sehari-hari yang menjadikan suatu jenis-jenis dalam perdagangan yang ada di Indonesia. Salah satu tukar menukar yang ada di Indonesia adalah tukar menukar hak atas tanah.Penelitian ini membahas tentang pelaksanaan perjanjian tukar-menukar hak atas tanah yang belum bersertifikat, mengetahui keabsahan perjanjian tukar menukar hak atas tanah yang belum bersertifikat, mengetahui problematika yang timbul dari pelaksanaan perjanjian tukar menukar tanah serta upaya penyelesaikannya, agar tukar menukar tanah lebih aman dan memiliki kekuatan hukum yang kuat dalam pengadilan. Metode penelitian yang dipergunakan dalam penulisan ini menggunakan pendekatan yuridis sosiologis, yaitu mengindentifikasi obyek dengan secara asli yang diperoleh dari wawancara yang dilakukan seacara langsung kepada masyarakat Desa Pesayangan, pihak Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Tegal dan berbagai pihak yang terkait dalam penulisan skripsi ini. Sumber tersebut lalu diolah dengan metode kualitatif yang mendapatkan sebuah kesimpulan dari penelitian ini. Hasil penelitian yang diperoleh ini adalah mengetahui bagaimana pelaksanaan tukar menukar hak atas tanah yang belum bersertifikat di Desa Pesayangan menurut Peraturan Perundang-undangan di Indonesia dengan mengharuskan tanah yang belum bersertfikat ini dilakukan terlebih dahulu didaftarkan di Kantor Badan Pertanahan Nasional lalu kemudian dalam proses tukar menukar tanah ini dilakukan di depan PPAT untuk dapat dibuat suatu bukti Akta Tukar Menukar tanah, yang menjadikan tukar menukar tanah ini memiliki keabsahan di dalam pengadilan. Lalu syarat-syarat tukar menukar hak atas tanah harus dipenuhi seperti syarat formil dan syarat materiil. Serta problematika dan upaya penyelesaian yang dilakukan dalam suatu proses pelaksanaan tukar menukar hak atas tanah yang ada di Indonesia. Kata Kunci: Tukar Menukar (Barter) Tanah, Tanah Belum Bersertifikat, Perjanjian Tukar Menukar.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 06 Jan 2023 07:44 |
Last Modified: | 06 Jan 2023 07:44 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/25910 |
Actions (login required)
View Item |