EFEKTIVITAS PERAN KEPOLISIAN DALAM MENANGANI KASUS PREMANISME BERDASARKAN UU NO 2 TAHUN 2002 (Studi Kasus Polres Blora)

Rifai, Achmad (2022) EFEKTIVITAS PERAN KEPOLISIAN DALAM MENANGANI KASUS PREMANISME BERDASARKAN UU NO 2 TAHUN 2002 (Studi Kasus Polres Blora). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
30301800004_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (44kB)

Abstract

Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas masalah Premanisme. Hal ini dilatbelakangi oleh banyaknya kasus-kasus mengenai Premanisme yang membuat resah, tidak aman dan merugi pada Masyarakat. Sehingga perlu untuk diketahui, Bagaimana pengaturan hukum tentang Premanisme, sejauh manakah peran Kepolisian dalam Menanggulangi Premanisme serta Faktor-faktor apakah yang menyebabkan timbulnya Premanisme. Untuk menjawab permasalahan tersebut, maka penulis menggunakan metodelogi yaitu Wawancara dengan Pihak Kepolisian yang menangani dan memahami kasus Premanisme tersebut serta Studi dokumen terhadap data yang ada di Kantor Polisi Resor (KAPOLRES) di Kabupaten Blora. Analisis data yaitu penulisan menggunakan analisis data kualitatif, yang mana penulis menggunakan deskriptif kualitatif. Penelitian ini menunjukkan bahwa belum ada ketentuan hukum yang secara khusus mengatur tentang Premanisme tersebut, akan tetapi jika perbuatan tersebut berupa kejahatan yang membuat resah, tidak aman dan merugikan masyarakat maka perbuatan itu masuk kedalam kategori Premanisme sehingga dapat dipandang sebagai tindak pidana. Hal ini diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). Sejauh ini peran Kepolisian dalam Menanggulangi Premanisme mulai dari tahun 2020 sampai 2021 dan berdasarkan data-data yang penulis temukan, terdapat kemajuan yang baik bagi Kepolisian, khususnya yang menangani kasus yang termasuk dalam kategori Premanisme tersebut. Akan tetapi berdasarkan data yang penulis temukan pula masih banyak terjadi perbuatan yang masuk kedalam kategori Premanisme. Faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya Premanisme antara lain Ekonomi, Pergaulan, Pendidikan, Perhatian Orang Tua terhadap anaknya dan Kondisi Sosial. Dikarenakan bahwa perkara Premanisme ini dianggap sama dengan tindak pidana biasa sehingga belum ada secara khusus yang mengatur tentang tindak Premanisme dan masih tetap diberlakukan KUHP. Angka Premanisme ini mengalami penurunan, hal ini dikarenakan pihak Kepolisian telah serius dalam menangani Premanisme walaupun masih terdapat perbuatan Premanisme tersebut serta upaya-upaya pihak Kepolisian dalam menangani Premanisme berjalan dengan baik.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 06 Jan 2023 02:38
Last Modified: 06 Jan 2023 02:38
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/25792

Actions (login required)

View Item View Item