TINJAUAN YURIDIS KEDUDUKAN REKAMAN CCTV SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM PENYIDIKAN DAN PEMBUKTIAN PERKARA PIDANA (Studi Kasus di Polres Rembang dan Pengadilan Negeri Rembang)

Hidayah, Dhea Nur (2021) TINJAUAN YURIDIS KEDUDUKAN REKAMAN CCTV SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM PENYIDIKAN DAN PEMBUKTIAN PERKARA PIDANA (Studi Kasus di Polres Rembang dan Pengadilan Negeri Rembang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
30301800121_fullpdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (240kB)

Abstract

Penelitian ini, berjudul Tinjauan Yuridis Kedudukan Rekaman CCTV Sebagai Alat Bukti Dalam Penyidikan Dan Pembuktian Perkara Pidana (Studi Kasus di Polres Rembang dan Pengadilan Negeri Rembang), penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kedudukan rekaman CCTV sebagai alat bukti dalam penyidikan dan pembuktian perkara pidana di Polres Rembang dan Pengadilan Negeri Rembang serta Untuk mengetahui hambatan – hambatan dan solusi yang dihadapi oleh kepolisian dan hakim dalam proses penyidikan dan pembuktian perkara pidana melalui rekaman CCTV. Metode penelitian menggunakan pendekatan yuridis sosiologis. Sumber data diperoleh dari beberapa tahapan yaitu melalui penelitian lapangan (wawancara) dan penelitian pustaka. analisis data dengan cara sistematis melipui reduksi data, penyajian Data serta penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa kedudukan rekaman CCTV sebagai alat bukti dalam proses penyidikan dan pembuktian perkara pidana di Polres Rembang dan Pengadilan Negeri Rembang yaitu rekaman CCTV bertujuan untuk mempercepat dan menyederhanakan suatu proses dalam beracara di peradilan, diperbolehkan asalkan dalam prosesnya dilakukan dengan cara-cara yang diperbolehkan oleh aturan dan norma-norma hukum lainnya. Serta ada tiga hal yang perlu dipertimbangkan berkaitan dengan rekaman CCTV sebagai alat bukti yaitu terkait dengan originalitas dan keotentikan suatu rekaman CCTV, relevansi dengan perkara yang akan dibuktikan, dan adanya alat bukti lain yang memperkuat alat bukti rekaman CCTV. Ketiga hal tersebut dapat di jadikan acuan sehingga alat bukti rekaman CCTV mempunyai nilai kekuatan pembuktian yang sempurna dan tidak terbantahkan. Hambatan - hambatan dan solusi yang dihadapi oleh kepolisian dan hakim dalam proses penyidikan dan pembuktian perkara pidana melalui rekaman CCTV yaitu kurangnya pengetahuan oleh para penegak hukum terhadap cara-cara dan apa saja yang dapat dikatakan sebagai alat bukti elektronik. Karena UU ITE ini masih dirasa baru dan dalam penggunaannya membutuhkan seorang ahli di bidangnya. Serta perangkat dalam CCTV yang berupa Hard Disk dimana gunanya adalah penyimpan data dapat mengalami kerusakan sehingga mempersulit dalam pengungkapan tindak pidana jika Hard Disk tersebut rusak dan tidak adanya alat bukti lain. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah melakukan pelatihan terhadap anggota dalam hal Digital Forensic serta meminta pertolongan kepada pusat yaitu polda untuk mendatangkan ahli dibidang Digital Forensic. Kata Kunci : CCTV, Penyidikan, Pembuktian

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 19 Jul 2022 01:26
Last Modified: 19 Jul 2022 01:26
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/24591

Actions (login required)

View Item View Item